Mohon tunggu...
om_nanks
om_nanks Mohon Tunggu... Lainnya - nikmati yang tersaji jangan pelit berbagi

☆mantan banker yang jualan kavling☆ ☆merangkum realita bisnis dalam sebuah tulisan☆ ☆penyelesaian kredit bermasalah advisor☆

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Bus Trans Jatim

31 Desember 2022   00:30 Diperbarui: 31 Desember 2022   00:29 2144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bus Trans Jatim

Tak seperti biasanya, pagi ini saya harus berangkat lebih awal untuk suatu kepentingan ke kota Malang. Beruntungnya sarana transportasi umum yang layak dan nyaman telah disediakan oleh pemerintah provinsi Jawa Timur.

Bus berwarna hijau sedikit kombinasi warna kuning ini diberi nama Bus Trans Jatim yang diresmikan pada hari Jumat, 19/08/2022. 

Jarum jam di arloji menunjukkan pukul tujuh lebih tigapuluh menit, meskipun di ponsel telah terdapat aplikasi penunjuk waktu, selalu saja terasa lebih nyaman apabila melihatnya di arloji yang melingkar di pergelangan tangan.

Setelah Bus Trans Jatim berhenti di halte depan sebuah kampus langkah kaki berpindah dari halte masuk ke dalam bus dengan sengaja saya pilih kursi yang agak belakang dan mojok supaya lebih “terasa nyaman” jika bus sudah terisi penuh sementara masih ada beberapa penumpang sepuh atau ibu hamil yang tidak kebagian tempat duduk.

Perjalanan dari halte kampus menuju terminal bus Purabaya (Bungurasih) Surabaya membutuhkan waktu tempuh berkisar satu jam-an dengan melewati lima (5) halte yang ada, halte RS Semen Gresik II, Halte BNI II, halte Gelora Joko Samudro II, halte Romokalisari II dan berakhir di halte terminal bus Bungurasih.    

Duduk bersebelahan dengan anak muda yang rasanya baru memulai kehidupan barunya sebagai karyawan di suatu instansi yang menerapkan jam kerja shif. 

Sambil mengecek per hari kemarin perkembangan harga logam mulia emas, kurs valuta dan harga saham lewat gawai yang saya pegang melalui beberapa aplikasi pendukung yang telah didownload sebelumnya.

Baca juga: City Car

Bukan salah si anak muda ketika mengajak bicara perihal portofolio aset yang sedang saya pelototi karena memang kondisi di dalam bus yang sudah mulai penuh tidak ada penghalang bagi siapapun yang berdekatan bisa saling melihat gawai yang sedang dipegang.

Diawali dengan sedikit basa basi dan berlanjut curhatan si anak muda ini tentang bagaimana cara mengelola portofolio aset dengan cara bertanya dan meminta saran, dengan intonasi dan rangkaian kata yang kebapakan saya potong pembicaraannya dan saya sampaikan bahwa tidak ada saran, yang ada saling bertukar pikir atau sharing dan berdiskusi.

“Bagaimana?” ujar saya sambil melepas senyum,  “Sepakat...” jawabnya, “Deal” jawab kami berdua secara tidak sengaja berbarengan. Skip.

Sengaja saya skip untuk lanjutan ceritanya, “kembali ke laptop” sesuai judul artikel diatas “Bus Trans Jatim”.

Sedangkan untuk kelanjutan artikel portofolio aset hasil diskusi dan saling sharing diantara kami berdua dengan anak muda yang duduk bersebelahan tadi akan saya sampaikan di periode berikutnya. Semoga tidak keduluan lupa, hehehehe...

*****

Sebelum sampai di halte Kampus II, Bus Trans Jatim melewati dua (2) halte di belakang yaitu halte terminal Bunder Gresik berlanjut halte Kantor Bupati Gresik II.

inews.id
inews.id

Di dalam bus masih ada beberapa seat yang kosong sehingga seperti yang saya sampaikan tadi bisa memilih tempat pojok.

Kapasitas kursi mulai terisi penuh ketika bus menaikkan penumpang di halte RS Semen Gresik II, namun demikian kapasitas penumpang berdiri masih agak longgar hal ini bisa dilihat dari jumlah tali pegangan penumpang yang terkait pada besi stainles steel yang menggantung di sela-sela lorong diantara seat penumpang.  

Enaknya Bus Trans Jatim ini meski dipadati penumpang udara di dalam bus masih terasa dingin karena suhu ruangan tetap dipertahankan senyaman mungkin, terdapat CCTV yang selalu on memonitor penumpang sebagai antisipasi tindak kriminal baik kejahatan pencurian maupun pelecehan seksual, ramah musik artinya musik mengiringi sesuai dengan standart desibel telinga manusia tidak terlalu keras dan masih bisa dinikmati, crew yang ramah baik driver dan kondektur yang selalu memberikan layanan senyum sapa dan salam sambil menarik ongkos dengan menawarkan pembayaran melalui aplikasi/cashless atau pembayaran manual bagi penumpang yang belum terbiasa dengan pembayaran cashless.

By the way, diskusi tentang portofolio aset dengan anak muda tadi masih berlanjut meski sesekali diselingi materi pembicaraan yang lain.

Bus Trans Jatim yang bertarif sebesar Rp 5.000 bagi pengguna masyarakat umum dan Rp 2.500 berlaku tarif untuk pelajar dan mahasiswa termasuk mahasiswa S2 dan S3 yang notabene sudah cukup mampu asal bisa menunjukkan kartu mahasiswa akan dilayani dengan pemberian potongan 50%. Tarif ini berlaku sekali naik dan tidak melihat jarak tempuh.

Pemerintah provinsi Jawa Timur sengaja mendorong terciptanya transportasi publik yang nyaman sebagai bentuk layanan kepada masyarakat dan tentunya bertujuan untuk mengurangi volume kendaraan bermotor di jalan yang berpotensi menimbulkan kemacetan khususnya di wilayah Surabaya, Sidoarjo dan Gresik serta berupaya menekan timbulnya kecelakaan lalu lintas.

Telah tersedia sejumlah 22 armada Trans Jatim yang beroperasi dengan durasi transit antar halte kurang lebih 10 sd 15 menit di waktu pagi hari dan 15 sd 20 menit di waktu siang hingga sore hari. Jam operasional dimulai dari pukul 05.00 dan berakhir pada pukul 21.00 wib.

Hebatnya Bus Trans Jatim ini juga menyiapkan fasilitas untuk para difabel sehingga semua pengguna jasa transportasi umum dari semua kalangan dapat terakomodir.

Pemilihan ukuran bus menjadi pertimbangan Dinas Perhubungan Jawa Timur. Dengan ukuran medium Bus Trans Jatim mampu melaju dengan gesit dan tidak menyita banyak badan jalan.

inews.id
inews.id

Transportasi publik Bus Trans Jatim Koridor I ini melayani penumpang dari start awal di terminal Bunder Gresik hingga terminal Purabaya (Bungurasih) Surabaya dilanjutkan ke terminal Porong, berjarak tempuh tujuhpuluh(70) an kilometer dengan waktu tempuh berkisar tiga(3) jam dan sebaliknya Pergi Pulang dari terminal Porong menuju terminal Purabaya (Bungurasih) Surabaya dan finish di terminal Bunder Gresik.

Respon positif banyak disampaikan oleh masyarakat pengguna Bus Trans Jatim, mulai dari pelayanan yang ramah, tarif yang terjangkau maupun ketepatan waktu tempuh sangat memuaskan.

Hanya saja bertepatan dengan jam-jam sibuk antrian di halte tengah-tengah masih banyak yang belum terangkut ketika Bus Trans Jatim merapat di halte. Hal ini membuktikan animo masyarakat dalam memilih transportasi publik yang nyaman sangat besar.

Sedangkan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang di waktu tertentu secara tentatif dapat disiasati dengan penambahan armada, sifatnya case by case.    

Diharapkan habit masyarakat mempergunakan transportasi publik yang nyaman dan tepat waktu semakin bertumbuh sehingga tujuan mengurangi kemacetan dan laka lantas akan tercapai serta berdampak pula terhadap berkurangnya polusi emisi gas buang kendaraan bermotor.

Masing-masing daerah berlomba-lomba untuk memberikan layanan transportasi yang nyaman bagi warganya. Tak terkecuali provinsi Jawa Timur melalui layanan publik Trans Jatim Koridor I rute Gresik-Purabaya (Bungurasih)-Porong.

Rencana selanjutnya hingga tahun 2024 akan dibuka Trans Jatim Koridor II rute Mojokerto-Surabaya dan Trans Jatim Koridor III rute Mojokerto-Pasuruan serta Trans Jatim Koridor IV di wilayah Malang.

Jika seluruh koridor telah terlayani dari koridor I sampai dengan koridor IV, yang perlu dipikirkan lebih lanjut mengenai ketersediaan ruang parkir baik sepeda motor ataupun mobil yang berada dekat dengan halte untuk memarkirkan kendaraan para penumpang yang dipakai saat berangkat dari rumah menuju halte Bus Trans Jatim. 

Calon penumpang Bus Trans Jatim dapat juga menggunakan transportasi online/ojek online sebagai penunjang keberangkatan mereka dari rumah menuju halte terdekat.

*****

Semoga transportasi publik yang nyaman di Jawa Timur khususnya di wilayah Gerbangkertasusila (Gresik Bangkalan Mojokerto Surabaya Sidoarjo Lamongan) plus Pasuruan  serta Malang mampu mendorong masyarakat untuk selalu mempergunakan transportasi publik demi menekan kemacetan dan laka lantas serta mengurangi polusi emisi gas buang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun