Nostalgia: Facebook

"...di pelataran malam kota industri, mengenang..."

artikel ini pernah dimuat di koran Surya,-22 Maret 2009

*****

"FACE BOOK"

Awalnya saya kurang menyadari betapa pentingnya menjalin hubungan, ibarat pohon harus selalu kita rawat dan jaga agar tetap tumbuh subur hingga mampu berbuah banyak dan bagus, tidak terkecuali dengan jejaring, bukankah di dalam ajaran agama juga diharuskan untuk selalu menjalin tali silaturahmi sebagai sarana untuk mempererat persaudaraan dan mempermudah datangnya rejeki.

Baca juga: Nostalgia: Nasi Pecel Kembang Turi di Atas Kereta Api Rajawali

Akhir-akhir ini di seluruh dunia tidak terkecuali masyarakat Jawa Timur sedang dilanda musim (untuk tidak mengatakan sebagai demam, karena kata demam lebih banyak merugikan sehingga berbeda dengan kata musim karena lebih sering bermanfaat seperti musim buah) pertemanan melalui situs di Facebook. Sesuatu selalu mempunyai dua sisi mata uang yang berbeda, demikian halnya di situs pertemanan Facebook, terdapat manfaat dan juga ada kerugiannya apabila kita tidak pintar-pintar dan jeli dalam memenage akun Facebook kita. Waspada dan selalu berpikir panjang ketika kita berencana untuk melakukan upload semua data pribadi di situs tersebut, alangkah lebih bijak apabila kita tidak gampang untuk membeberkan semua data pribadi kita, takutnya tanpa kita sadari akan berbalik menjadi boomerang sehingga dapat merugikan kita misalnya dipakai untuk menjahati kita atau bahkan file kita dipakai sebagai sarana untuk merugikan orang lain sehingga seolah-olah kita yang harus bertanggung jawab. Telah banyak kejadian yang menimpa di dunia nyata sebagai akibat begitu mudahnya memberikan data-data pribadi kepada orang lain melalui situs pertemanan Facebook tersebut.

Cyber Crime telah banyak terjadi, pelakunya merupakan orang-orang pintar yang salah arah sehingga kepintaran yang merupakan anugerah dari Tuhan disalah gunakan untuk membodohi dan merugikan orang lain, oleh karena itu akan lebih baik jika kita saja yang harus selalu ingat dan waspada, jangan mau dibodohkan dan dirugikan oleh segelintir orang-orang pintar yang tidak mempunyai hati nurani. Di era global seperti saat ini dimana informasi tanpa batas yang di dukung dengan internet berbiaya relative semakin murah, hot spot ada dimana-mana, rasanya semakin tertinggal saja ketika kita hanya berdiam diri tanpa harus menyesuaikan perkembangan tehnologi dan informasi.

Usia bukan merupakan kendala untuk up date tehnologi informasi, yang ada hanya kemauan dan niat tanpa harus merasa malu ketika harus bertanya kepada yang lebih muda, yang lebih yunior, karena malu bertanya maka akan sesat di jalan. Tak terkecuali di situs pertemanan Facebook, kita dapat mencari teman sebanyak-banyaknya termasuk teman-teman lama yang puluhan tahun tidak pernah berkomunikasi atau bahkan teman-teman baru yang sebelumnya tidak kita kenal sama sekali. Yang terpenting harus tetap selalu berhati-hati, waspada terhadap segala upaya penipuan dan jangan sembarangan meng upload data pribadi.

Mulailah dari sekarang untuk berselancar di situs pertemanan yang bernama Facebook, semoga tali silaturahmi ini membawa berhah selalu dan atas kehendak-Nya, InsyaAllah,Amin..........