Mohon tunggu...
Omjay Labschool
Omjay Labschool Mohon Tunggu... Guru - guru blogger indonesia

Blogger Handal di Era Global wa 08159155515

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Tunjangan Profesi Guru (TPG) 2025, Akankah Ditransfer Tepat Waktu dan Menyenangkan Hati Guru?

8 Januari 2025   12:05 Diperbarui: 8 Januari 2025   13:34 28647
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tunjangan Profesi Guru (TPG) 2025, Akankah Ditransfer Tepat Waktu dan Menyenangkan Hati Guru? Seorang kawan guru bertanya kepada Omjay. OMG, tentu saja Omjay tak bisa menjawabnya. Namun, berdasarkan pengalaman tahun 2024, TPG atau sertifikasi guru seringkali datang tidak tepat waktu dan kurang menyennagkan hati guru.

Mengap tidak menyenangkan hati guru? Sebab dana yang dtransfer seringkali datang terlambat. Contoh di triwulan pertama. harusnya bulan Maret sudah mencair, tapi baru bulan Juni bisa dtransfer. Entah masalahnya dimana. Kami para guru hanya bisa bertanya kepada rumput yang bergoyang. Lagu Ebiet G Ade akhirnya menghibur kami.

Berita kepada kawan, https://youtu.be/DhRNcZoFS6o


Banyak guru yang sudah lulus PPG atau PLPG menanti Tunjangan Profesi Guru (TPG) Tahun 2025. Kita belum tahu, Apakah Menyenangkan Guru ASN & Non ASN? Mengapa Guru ASN Sebesar 1 Kali Gaji Pokok & Non PNS Tidak? Segudang pertanyaan tiba-tiba muncul di dalam diri. Omjay hanya bisa tersenyum, dan besryukur kepada Allah SWT.

Banyak guru PNS dan PPPK atau ASN bergembira. Begitu juga dengan guru Non PNS. Mengapa mereka bergembira? Sebab akan ditambah tunjangan kesejahteraan guru melalui Tunjangan Profesi Guru atau TPG. Orang menyebutnya tunjangan sertifikasi guru. Bukan tunggangan guru.

Apa yang diharapkan guru PNS dan Non PNS? Mereka berharap bukan hanya tunjangan profesi guru (TPG) yang mendapatkan tambahan. Tapi juga gaji guru yang didapatkan setiap bulannya. Sebab kenaikan harga melambung tinggi.

Kebutuhan pokok seperti beras, dan lauk puk sudah meningkat, sementara gaji guru belum naik. Banyak guru akhrnya terkena pinjaman online. Sebab syaratnya sangat mudah. Tidak seperti pinjam di bank yang harus menyelipkan gaji 3 bulan terakhr dan ada surat keterangan dari atasan.

Sewaktu janji kampanye, adik kandung presiden Prabowo mengatakan bahwa gaji guru akan dinaikkan menjadi Rp.2000.000,- (Dua Juta Rupiah). Videonya sempat viral di media soslal. Banyak guru yang berharap ada kenaikan gaji dan bukan hanya tunjangan sertifikasi yang sudah ada d zaman pemerintahan presiden SBY.

Benarkah gaji guru akan naik menjadi dua juta rupiah? Ternyata tidak ada kenaikan gaji. Hal yang ada adalah tambahan tunjangan kesejahteraan guru alias tunjangan profesi guru. Jadi yang belum lulus Pendidikan Profesi Guru (PPG) tentu saja belum dapat TPG.

Pemerintah Indonesia berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Salah satu strategi yang ditempuh adalah dengan meningkatkan kesejahteraan dan profesionalisme guru.

Tunjangan profesi guru (TPG) merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup dan menghargai dedikasi guru. Tujuan Tunjangan Profesi Guru diharapkan akan mampu untuk:

  • Meningkatkan kualitas pendidikan nasional.
  • Menghargai dedikasi dan profesionalisme guru.
  • Meningkatkan kesejahteraan guru.
  • Mendorong pengembangan kompetensi guru.

Kriteria Penerima Tunjangan Profesi Guru adalah Guru ASN (Aparatur Sipil Negara), Guru non-ASN yang memiliki sertifikat pendidik, Guru yang mengajar di sekolah negeri atau swasta terdaftar, dan Guru yang memiliki minimal 5 tahun pengalaman mengajar.

Besaran Tunjangan Profesi Guru 2025 dibagi menjadi dua bagian yaitu  pertama Guru ASN: satu kali gaji pokok, dan kedua Guru non-ASN: Rp2.000.000 (Dua Juta Rupiah). Mengapa guru non ASN hanya bertambah Rp500.000? Hal ini dikarenakan kemampuan keuangan pemerintah belum cukup katanya.

Adapun  beberapa Syarat Pengajuan TPG yang sebaiknya dilakukan adalah:

  • Fotokopi sertifikat pendidik.
  • Fotokopi KTP.
  • Fotokopi NPWP.
  • Surat pengajuan dari sekolah.
  • Dokumen pendukung lainnya.

Cara Pengajuan Tunjangan Profesi Guru (TPG) adalah:  mengajukan permohonan ke sekolah, mengisi formulir pengajuan, mengumpulkan dokumen pendukung, dan mengajukan permohonan ke Dinas Pendidikan setempat. Hal yang utama adalah guru sudah punya NUPTK dan data nama guru dan ibu kandung sesuai kartu keluarga atau dukcapl.

Manfaat Tunjangan Profesi Guru (TPG) yang telah Omjay rasakan selama ini adalah  meningkatkan kualitas hidup guru, mendorong profesionalisme guru, meningkatkan motivasi mengajar, dan membantu meningkatkan kualitas pendidikan nasional. 

Selain itu, tunjangan sertifikasi guru (TPG) dapat digunakan untuk kuliah di pascasarjana. Itulah yang Omjay lakukan sehingga bisa menyelesaikan program doktor teknologi pendidikan di pascasarjana UNJ.

Tantangan dan Solusi yang dihadapi pemerintah adalah adanya keterbatasan anggaran, kurangnya kesadaran masyarakat, keterbatasan infrastruktur, dan perlu peningkatan koordinasi antara pemerintah dan sekolah. Semoga guru Indonesia semakin sejahtera dengan adanya tunjangan kesejahteraan guru yang datang tepat waktu.

https://www.youtube.com/watch?v=rXLwI2r-DX0


Kesimpulan

Tunjangan profesi guru tahun 2025 merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan nasional. Pemerintah, sekolah, dan masyarakat harus bekerja sama untuk meningkatkan kesejahteraan dan profesionalisme guru.

Demikianlah kisah Omjay tentang Tunjangan Profesi Guru (TPG) 2025, Akankah Ditransfer Tepat Waktu dan Menyenangkan Hati Guru? Kita doakan semoga pencairan TPG tahun 2025 tepat waktu dan tepat jumlah sesuai dengan harapan semua guru.

Salam Blogger Persahabatan

Omjay/Kakek Jay

Guru Blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Omjay Guru Blogger Indonesia/dokpri
Omjay Guru Blogger Indonesia/dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun