Mohon tunggu...
Omjay Labschool
Omjay Labschool Mohon Tunggu... Guru - guru blogger indonesia

Blogger Handal di Era Global wa 08159155515

Selanjutnya

Tutup

Diary Artikel Utama

Menulis Setiap Hari, Sebelum, dan Sesudah Tidur Tanpa ChatGPT

30 September 2024   10:16 Diperbarui: 30 September 2024   12:21 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Dok. pribadi

Semoga di saat anda membaca tulisan Omjay  ini, anda berada dalam keadaan sehat wal'afiat. Semoga pula kesuksesan hidup dan kebahagiaan anda bersama keluarga tercinta mengisi hari-hari anda dengan perasaan gembira penuh canda dan tawa. Tak lupa Omjay pun berdoa, semoga anda selalu diberikan rezeki yang banyak sehingga bisa membayar tagihan internet, dan juga membeli pulsa kuota untuk berinternet ria. Aamin.

Teman-teman blogger Kompasiana yang Omjay sayangi dan banggakan. Apa kabar? Semoga anda baik-baik saja dan banyak rezekinya. Dapat menjalani hidup dengan penuh kebahagiaan.

Beberapa waktu lalu, Omjay pernah menuliskan postingan yang berjudul "menulislah sebelum tidur" di sini. Kini Omjay akan melanjutkannya dengan sebuah tulisan yang agak berbeda tetapi memiliki pesan yang sama, yaitu "menulislah setelah tidur".

Sumber gambar: Dok. pribadi
Sumber gambar: Dok. pribadi

Akan banyak hikmah yang akan engkau temui, kalau engkau membiasakan diri menulis sebelum tidur dan setelah bangun tidur setiap hari.

Ketika anda letih dan lelah, karena baru saja selesai menjalankan aktivitas pekerjaan sehari-hari, maka tidurlah. Dengan anda tidur, segala rasa letih dan lelah terasa hilang. Lalu di saat anda terbangun, maka andapun merasakan badan terasa segar. Pikiranpun serasa tenang dan nyaman.

Seperti apa yang Omjay alami malam ini. Kegiatan mengajar di sekolah yang begitu padat, dan rapat-rapat kegiatan kesiswaan yang menyita waktu, membuat Omjay letih dan lelah hari ini. 

Hari libur sabtu dan minggu, biasanya Omjay gunakan untuk healing sejenak di kota Bandung dan Garut. Alhamdulillah ada kakak ipar yang menyupir mobil, jadi lelahnya tidak terlalu parah. Hanya ketemu macet yang tak bisa dihindari di tol cikampek. Badan terasa letih sekali.

Kalau sudah begitu, biasanya Omjay baringkan diri ini ke tempat tidur. Bermimpi indah dengan ditemani mas guling dan mbak Bantal. Istri dan anak Omjay pun maklum kalau sudah seperti itu, dan tak akan mengganggu bila Omjay  sudah terlalu letih dan lelah.

Ketika Omjay terbangun, selain melaksanakan sholat tahajud, ada sebuah kebutuhan yang terasa harus ditunaikan. Sebuah kebutuhan yang tiba-tiba saja melekat dalam diri ini setelah bergabung di rumah sehat kompasiana. Sebuah kebutuhan yang Omjay usahakan terus menerus setiap hari. Kecuali jaringan internet putus alias tidak konek.

Kebutuhan itu adalah MENULIS. Dengan menulis, Omjay merasakan ada sebuah kepuasan tersendiri yang bisa Omjay tunaikan kepada khalayak ramai. Dengan menulis, ada pesan yang ingin Omjay sampaikan sebelum ajal menjemput. 

Dengan menulis ada kebutuhan yang tersalurkan, dan dengan menulis ada pengalaman dan pengetahuan yang ingin dibagikan. Dengan menulis itu pulalah Omjay menjadi connecting and sharing. Saling berinteraksi bersama dengan teman-teman di blog kompasiana.com tercinta.

Menulis untuk hidup, dan hidup untuk menulis. Itulah yang telah menjadi motto hidup Omjay saat ini.

Rasanya, hidup Omjay saat ini tak pernah jauh dari kegiatan tulis menulis. Oleh karena itu, kebutuhan akan membaca menjadi bagian yang sangat penting dari hidup Omjay. 

Tanpa membaca, Omjay akan kekeringan ide. Membaca apa saja yang "sreg" di hati. Membaca apa saja yang dilihat, dan membaca apa saja yang disenangi. Terutama di halaman terpopuler dan halaman artikel utama.

Pernah ada seorang teman yang bertanya kepada saya, "kok omjay bisa menulis setiap hari?" Lalu Omjay jawab pertanyaan itu dengan sebuah senyuman, dan perkataan lembut penuh makna.

"Saya bisa menulis setiap hari, karena saya tak pernah jauh dari aktivitas MEMBACA".

Seorang penulis yang rakus membaca, maka dia tak akan pernah kekeringan ide. Sebab dengan membaca, pikirannya akan terbuka, dan kreativitas menulispun akan keluar dengan sendirinya. Dengan bantuan kecerdasan buatan, menulis terasa lebih mudah.

Menulislah setelah tidur bisa anda jadikan rutinas yang baik bila anda konsisten dan komitmen dalam melakukannya. Sebab, di saat anda terbangun, pikiran anda masih "fresh". 

Otak anda akan mudah bekerja jernih karena belum terkontaminasi dengan pikiran-pikiran lain. Apalagi, bila anda terbangun dari tidur anda di malam hari, dan anda menulis di malam yang sunyi. Penuh ketenangan dan kedamaian. 

Andapun akan menulis dengan sangat lancar tanpa gangguan. Kalaupun ada gangguan, gangguan itu justru berasal dari diri anda sendiri yang merasa rendah diri, karena tak mampu untuk menulis. Ketika anda tak pernah melakukan proses menulis, maka anda tak akan pernah bisa menulis.

Seperti halnya anda ingin bisa mengendarai sepeda dengan baik, tetapi anda tak pernah belajar mengendarai sepeda. Begitupun dengan menulis. Anda harus terus belajar menulis, sehingga anda terlatih menulis. Tak ada satu orang pun di dunia ini yang langsung bisa menulis tanpa berlatih menulis. Kecuali, dia menggunakan kecerdasan buatan melalui chatbot AI ChatGpt.

Menulislah setelah tidur harus menjadi kebiasaan positif yang membuat anda menjadi penulis yang produktif.  Terus menerus menulis karena ingin berbagi. Dengan anda sering berbagi, maka anda akan menjadi seperti mata air yang terus mengeluarkan air.

Falsafah hidup mengatakan, "Semakin banyak berbagi, maka anda akan semakin banyak pula menerima".

Di rumah sehat kompasiana, Omjay banyak membaca tulisan teman-teman yang luar biasa. Tak salah bila kompasiana adalah tempat berkumpulnya para penulis hebat. 

Omjay pun banyak belajar dari mereka. Belajar dari cara mereka menulis, dan lalu membagikan pengalaman Omjay itu ke blog keroyokan ini. Rasanya senang sekali kalau banyak yang membaca, dan memberikan nilai serta komentar.

Menulislah setelah tidur! Dengan menulis setelah tidur, ada kebahagiaan tersendiri yang anda rasakan, bila anda mau berbagi. Dengan menulis setelah tidur, ada ide-ide segar muncul dari alam bawah sadar pikiran anda. Mengalir dan terus mengalir bagai air sehingga membawa anda menjadi seorang penulis handal di era global.

Menulis itu ekspresi diri, menulis itu menyenangkan, menulis itu bisa menghasilkan uang, dan menulis adalah bagian dari kehidupan kita. Namun sayang, masih banyak orang yang menganggap bahwa menulis itu sulit.

Jangan pernah berhenti untuk menulis. Sebab ketika anda berhenti untuk menulis, maka anda akan kehilangan moment indah dalam perjalanan hidup anda yang indah ini. 

HIDUPLAH DENGAN MEMBERI SEBANYAK-BANYAKNYA, BUKAN MENERIMA SEBANYAK-BANYAKNYA. Percayalah!

Salam blogger Persahabatan

Omjay

https://wijayalabs.com

Sumber gambar: Dok. pribadi
Sumber gambar: Dok. pribadi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun