Mohon tunggu...
Omjay Labschool
Omjay Labschool Mohon Tunggu... Guru - guru blogger indonesia

Blogger Handal di Era Global wa 08159155515

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Mengapa Orang yang Lagi Main Bola atau Sesudahnya Bisa Meninggal Mendadak?

19 Juli 2024   18:31 Diperbarui: 19 Juli 2024   18:36 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar dokpri

Selain itu, faktor-faktor eksternal seperti dehidrasi, kelelahan ekstrem, dan penggunaan suplemen atau doping juga dapat berkontribusi terhadap risiko ini. Sebaiknya anda tidak melakukan doping.

Beberapa kasus tragis melibatkan kematian mendadak atlet selama pertandingan olahraga menyoroti betapa pentingnya pemeriksaan kesehatan jantung yang baik dan kesiapan tim medis. 

Berikut beberapa atlet yang meninggal saat bermain, yaitu:

  • Hank Gathers, pemain basket Loyola Marymount University, kolaps dan meninggal saat pertandingan pada tahun 1990 di usia 23 tahun. 
  • Marc-Vivien Foe, pemain sepak bola Kamerun, meninggal saat bertanding dalam Piala Konfederasi FIFA 2003 setelah kolaps di lapangan pada usia 28 tahun. 
  • Antonio Puerta, pemain sepak bola Sevilla, pingsan di lapangan pada tahun 2007 dan meninggal beberapa hari kemudian pada usia 22 tahun. 
  • Patrick Ekeng, pemain asal Kamerun, kolaps di lapangan selama pertandingan liga Rumania pada tahun 2016 di usia 26 tahun.
  • Michael Goolaerts, seorang pembalap sepeda, mengalami serangan jantung dan terjatuh saat mengikuti Paris-Roubaix pada tahun 2018; ia segera dibawa ke rumah sakit tetapi meninggal beberapa jam kemudian pada usia 23 tahun. 

Kasus-kasus ini menunjukkan risiko serius yang dapat terjadi bahkan pada atlet atau orang yang tampak terlihat sehat dan bugar. Oleh karena itu saat berolahraga, jangan terlalu lelah dan capek karena memicu dan memacu kerja jantung lebih cepat.

Olahraga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan jantung anda. Aktivitas fisik teratur dapat memperkuat otot jantung, meningkatkan sirkulasi darah, dan membantu menjaga berat badan yang sehat, yang semuanya berkontribusi pada penurunan risiko penyakit jantung koroner. 

Studi menunjukkan bahwa olahraga aerobik, seperti berlari, bersepeda, dan berenang, dapat menurunkan tekanan darah, mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL), dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). 

Selain itu, aktivitas fisik membantu mengontrol kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin, yang penting untuk mencegah diabetes tipe 2, salah satu faktor risiko utama penyakit jantung.

Nah, olahraga yang intens dan berlebihan dapat memiliki dampak negatif terhadap jantung, terutama dalam meningkatkan risiko aritmia berbahaya dan serangan jantung. Hal inilah yang Omjay dapatkan informasinya dari kawan yang menjadi dokter jantung.

Ketika berolahraga, tubuh melepaskan hormon adrenalin yang dapat meningkatkan detak jantung dan tekanan darah. Pada individu dengan kelainan jantung tersembunyi, peningkatan adrenalin ini dapat memicu aritmia, seperti ventrikular takikardia atau fibrilasi, yang bisa fatal. 

Selain itu, hormon endorfin yang dilepaskan selama aktivitas fisik intens dapat menutupi rasa sakit, membuat seseorang tidak menyadari bahwa mereka telah melewati batas kemampuan fisik mereka, yang juga dapat meningkatkan risiko kerusakan jantung anda. 

Oleh karena itu, penting untuk berolahraga dengan bijaksana, memahami batasan tubuh, dan berkonsultasi dengan profesional medis sebelum memulai program latihan yang intens. Olahraga bukannya mebuat andamenjadi sehat justru malah membuat anda mendekati kematian. Ingat gak pelawak Basuki yang meninggal di saat olahraga bola? Yuk kita tonton kembali beritanya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun