Misalkan seorang pemimpin sudah mendeklarasikan perang kepada musuhnya, tanggung jawab dan harga diri suatu bangsa sudah ada berada di tangannya. Apalagi para pendukungnya sudah mendukung keputusannya.Â
Disini saya sebagai masyarakat yang melihat inkonsistensi presiden sangat mengernyutkan dahi bayangkan negara- negara G-20 yang hadir pada saat itu dan kemudian dipagi harinya dengan secangkir teh lemonnya membaca berita presiden Indonesia meminta masyarakatnya berdamai dengan Covid 19. Saya berharap mereka tidak tertawa dengan statement tersebut. Karena kita sudah sangat sering di tertawakan oleh mereka.
Mengutip kata Tzun Tzu Strategi tanpa taktik adalah jalan yang paling lama menuju kemenangan. Taktik tanpa strategi hanyalah kebisingan. Jika diartikan dalam posisi saat pendemi saat ini strategi sudah dijalankan tapi tindakan dalam strategi yang direncanakan cenderung plin plan sehingga kemenagan untuk mengalahkan Covid 19 mengalami penundaan dalam kurun waktu yang tidak bisa ditentukan.Â
Mungkinkah dengan  "Berdamai" dengan covid 19 suatu saat nanti kita bisa meraih kemenagan ? kita tunggu strategi selanjutnya dari pak pesiden Joko Widodo.
