Mohon tunggu...
Ombrill
Ombrill Mohon Tunggu... Jurnalis - Videografer - Content Creator - Book Writer

Book Writer - Video Blogger - Content Creator

Selanjutnya

Tutup

Money

Gaji Reporter TV Belum Tentu Mengalahkan Reporter Media Cetak dan Online

21 Oktober 2013   07:01 Diperbarui: 4 April 2017   16:54 36450
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Penghasilan Reporter TV tentu beda dengan Reporter media cetak. Namun uniknya, perbedaan ini bukan berarti Reporter TV lebih besar dibanding Reporter cetak. Sebab, ada beberapa koran yang menggaji Reporter-nya dengan gaji yang lebih tinggi daripada Reporter TV.

Pada medio 2013 ini Aliansi Jurnalis Independen (AJI) sempat melakukan survey gaji Reporter TV dan Reporter media cetak. Hasilnya memang di luar dugaan, meski ‘cuma’ media cetak, Reporter The Jakarta Post digaji lebih tinggi dibanding Reporter TV seluruh stasiun televisi di negeri ini. Tentu ada sebagian dari kita sudah tahu, mengapa gaji Reporter The Jakarta Post besar.

Majalah Gatra pun menggaji Reporter dengan bayaran mahal dibanding Reporter RCTI, Metro TV, Liputan 6 SCTV, maupun tvOne. Dari hasil survey AJI, stasiun televisi tvOne termasuk ‘pelit’ menggaji Reporter-nya, karena nilainya relatif kecil. Malah kalah jauh dibandingkan televisi lokal berjaringan Tempo TV dan bahkan dengan TVRI stasiun pusat Jakarta.

Nah, untuk lebih jelasnya, silahkan melihat daftar gaji Reporter TV dan Reporter media cetak hasil survei AJI 2013 tentang gaji Reporter media cetak, Reporter TV, media online, dan radio di Jakarta. Tabel ini saya dapatkan dari blog pribadi Dahlan Dahi yang diposting pada 16 Juni 2013. Dahlan adalah Vice Editor in Chief di Berita Kota, Editor in Chief di Tribun Jakarta, dan Editor in Chief di TribunNews.com.

Tabel I

Gaji Reporter TV per Bulan

No

Stasiun Televisi

Rata-rata Pendapatan

1

RCTI

Rp 3.100.000,-

2

Metro TV

Rp Rp 3.900.000 – Rp 4.200.000,-

3

Berita Satu

Rp 3.000.000,-

4

Liputan 6 SCTV

Rp 3.500.000 – Rp 4.500.000,-

5

MNC TV

Rp 3.300.000,-

6

tvOne

Rp 2.700.000,-

7

Global TV

Rp 3.500.000,-

8

Tempo TV

Rp 4.400.000,-

9

TVRI stasiun pusat Jakarta

Rp 3.800.000 – Rp 4.000.000,-

10

Kompas TV

Rp 3.500.000,-

11

Antara TV

Rp 4.000.000,-

12

Trans TV

Rp 3.300.000,-

13

Bloomberg TV

Rp 4.000.000 – Rp 6.000.000,-

Tabel II

Gaji Reporter Koran dan Majalah per Bulan

No

Media Cetak

Rata-rata Pendapatan

1

The Jakarta Post

Rp 5.300.000 – Rp 5.800.000,-

2

Tempo

Rp 3.400.000,-

3

Media Indonesia

Rp 4.300.000,-

4

Republika

Rp 3.200.000,-

5

Majalah Gatra

Rp 4.600.000 – Rp 4.900.000,-

6

Warta Kota

Rp 3.000.000,-

7

Sinar Harapan

Rp 3.600.000 – Rp 3.700.000,-

8

Bisnis Indonesia

Rp 5.300.000,-

9

Jurnal Nasional

Rp 3.500.000 – Rp 4.000.000,-

10

Koran Sindo

Rp 2.500.000 – Rp 3.000.000,-

11

Harian Kontan

Rp 2.500.000 – Rp 3.000.000,-

12

Koran Jakarta

Rp 3.800.000,-

13

Majalah Pesona

Rp 3.500.000,-

Tabel III

Gaji Reporter Online

No

Media Online

Rata-rata Pendapatan

1

Rakyat Merdeka Online

Rp 3.500.000,-

2

Detik.com

Rp 3.600.000,-

3

Antaranews.com

Rp 4.200.000,-

4

Okezone

Rp 2.650.000,-

5

Vivanews.com

Rp 3.500.000,-

6

Kompas.com

Rp 4.000.000 – Rp 4.500.000,-

Menurut Ketua AJI Jakarta, Umar Idris, dalam siaran pers beberapa waktu lalu, standar upah layak bagi Jurnalis setingkat Reporter dalam pengalaman kerja satu tahun di Jakarta pada 2013 sebesar Rp 5,4 juta.Penerapan upah ini berdasarkan berbagai komponen dan harga kebutuhan hidup layak sesuai dengan ketetapan peraturan yang berlaku. Ada 40 komponen kebutuhan riil para Jurnalis setiap bulan, mencakup makanan, tempat tinggal, pakaian, transportasi, komunikasi, kesehatan, rekreasi, dana sosial, hingga peralatan kerja.

"Jumlah komponen kebutuhan itu di bawah komponen upah sesuai Kputusan Menteri Tenaga Kerja No. 13 Tahun 2012 yang mencapai 60 jenis Kebutuhan Hidup Layak (KHL)," kata Umar.

Nah, dari daftar penghasilan Reporter hasil survey AJI tersebut di atas, silahkan Anda pilih ingin menjadi Reporter di media yang mana. Bagi mahasiswa/ mahasiswi Ilmu Komunikasi jurusan broadcast, tentu daftar penghasilan ini jangan dijadikan peganggan utama dulu. Sebab, yang terpenting begitu lulus, gali pengalaman terlebih dahulu. Namun bagi mereka yang sudah kadung menjadi Reporter TV beberapa tahun ini, silahkan Anda berpikir lagi untuk pindah ke televisi yang bisa menggaji Anda lebih besar, kecuali Anda memang belum memikirkan gaji sampai saat ini.

Salam Reporter!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun