Mohon tunggu...
Aby Abbad21
Aby Abbad21 Mohon Tunggu... Guru - Guru MTs N 15 Jakarta

Belajar dan berani menulis

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Sepadaku dan Sebuah Gigi

27 Agustus 2023   11:44 Diperbarui: 27 Agustus 2023   11:47 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok. Pribadi (Pecel Khas Danau Sunter)

Tak lama Mang Ayis dapat telp, nada deringnya pake suara "Hujan Meteor Biru" tulalit tulalit tet2x, cring cring tet" begitu kira-kira kalau diketik, ternyata dari Julmin, katanya mau nyusul  ke Sunter dan udah ada di Yos Sudarso, nunggu beberapa saat Julmin nyampe dengan sepeda Kuning Stabillo wow keren, sepeda baru, Celana Kuning .. kereen deh.

Duduk sebentar lalu cari makanan, hmm langsung ku hampiri ema-ema penjual pecel, pesen pecel campur lontong, tahu goreng, kol, tauge tanpa kangkung, soalnya makan kangkung takut keselek kata Wong Jawa "keloloden" hihiii.

Dok. Pribadi (Pecel Khas Danau Sunter)
Dok. Pribadi (Pecel Khas Danau Sunter)

Eh pas beberapa suap makan pecel, bunyi suara kletuk kletuk dari mulut, pas di liat eh ternyata gigi, ku periksa gigi "ini teh gigi saha" sok jago bahasa sunda, padahal aku orang Paris "Parean Istimewa" ngaku punya kampung tapi ga pulang-pulang. Eh aku lupa udah ga punya kampung, ga punya rumah udah di gadein.


Masih mikir gigi siapa ini? Sambil makan ku periksa gigiku, dan ku tatap gigi yang ada ditanganku,  mana yang copot ternyata ga ada yang ilang dan ga ada yang sakit  walau sebagian gigiku sudah macik ( wkwkkwk).

Jangan-jangan gigi ema - ema penjual pecel, waduh .."Ra bahaya tah, kataku dalam hati. (mungkin saja gigi ku)
Sudah lah ku simpan saja ke tas ransel karena masih penasaran, sampai di rumah ku periksa gigiku oooh bener ternyata gigi ini berasal dari Pecel, dih eh ampe ke makan. Iya kitu...

( berprasangka baik aja deh bahwa ini adalah gigiku) ampe sekarang masih mikir gigi siapa????? Gigi Saha???.

Jalan Baru
Ahad, 27 Agustus 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun