Mohon tunggu...
Rokhman
Rokhman Mohon Tunggu... Guru - Menulis, menulis, dan menulis

Guru SD di Negeri Atas Awan

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Kiat Bugar agar Ibadah Lancar

28 April 2020   06:08 Diperbarui: 28 April 2020   06:29 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sehat sangat mahal harganya. Orang baru merasa nikmatnya sehat jika pernah merasakan sakit. Oleh karena itu, ketika seseorang dalam keadaan sehat lupa merawatnya.

Banyak orang yang melalaikan kesehatan. Kata orang bijak kesehatan itu bukan segala-galanya, namun segala-galanya tidak bisa dinikmati kalau kita tidak sehat.

Ada tips-tips yang bisa dilakukan setiap orang untuk menjaga kesehatan. Menurut Agus Taufiqurrahman dari PP Muhammadiyah, untuk menjaga kesehatan ada beberapa prinsip yang harus dilakoni.

Pertama, ketika makan diawali dengan doa. Kedua, makanan harus dinikmati. Makanan yang enak dan sehat sekalipun jika tidak dinikmati, tidak akan terasa nikmat. Ubahlah perspektif pada makanan agar selalu terlihat nikmat meskipun makanan itu sedikit jumlahnya.

Ketiga, setelah dinikmati makanan harus dibatasi. Jangan sampai berlebihan karena yang berlebihan juga tidak baik. Keempat, apabila sudah berlebihan, maka harus diimbangi dengan makanan penyeimbang. Gemuk itu tidak sehat, karena sendi-sendi akan merasa berat menyangganya. Bila sudah banyak lemak harus diimbangi dengan protein dan vitamin agar imun dalam tubuh tetap terjaga.

Maka, agar kesehatan tetap terjaga disarankan banyak makan sayur dan buah. Hindari gaya hidup tidak sehat. Untuk aktivis atau pemikir yang banyak bekerja dengan otak hindari stres. Sebab stres bisa menjadi pemicu depresi, insomnia, hipertensi, obesitas, bahkan stroke.

Stres harus dikelola dengan baik. Karena stres itu bisa mengakibatkan emosi negatif sehingga menciptakan pengaruh seseorang menjadi pemarah. Marah adalah perbuatan yang tidak sejalan dengan ajaran Rasulullah SAW. Agar sehat seseorang harus gembira.

Sehat dapat dimaknai kondisi bahagia dan sejahtera seseorang dari fisiknya, mentalnya, sosialnya, dan perilaku spiritualnya. Jika keempat unsur ini terpenuhi, seseorang baru dikatakan sehat. Ini sesuai UU Kesehatan 2009 yang menegaskan bahwa sehat itu sejak dari fisik, spiritual, hingga sosial.

Maka, kunci agar tetap bugar dan sehat di antaranya dengan olahraga teratur, gizi seimbang, tidak merokok, manajemen stres, tidur cukup, rekreasi, minum obat atau vitamin bila perlu, dan periksa kesehatan secara teratur. Sementara untuk mengatasi sakit ringan seperti flu bisa memanfaatkan obat-obatan tradisional yang banyak tersedia di rumah seperti; jahe, madu, peppermint, dan bawah putih.

Akhirnya, dengan badan yang sehat, ibadah akan terasa nikmat. Dengan badan yang bugar ibadah menjadi lancar. Semoga!.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun