Alamat  : Sukamulih, Kec. Sawargi, Kab. Tasikmalaya
HTM Â Â Â : Rp. 20.000 (hari biasa) Rp. 25.000 (hari libur)
Masjid Agung Manonjaya
Masjid Agung Manonjaya tidak hanya sebuah tempat Ibadah umat Islam, melainkan menyimpan banyak nilai-nilai sejarah didalamnya. Masjid Agung Manonjaya pertama kali dibangun pada tahun 1832 pada masa Bupati Sukapura yang bernama Kangjeng Dalem Wiradhadha ke-VII, yang pada masa pembangunannya dikomandoi oleh Patih Raden Tumenggung Danuningrat. Pembangunan Masjid Agung Manonjaya memakan waktu dua tahun, hingga 1834 proses Pembangunan baru rampung.
Kemudian pada tahun 1889 oleh Raden Tumenggung Wiraadiningrat Masjid Agung Manonjaya diperluas. Itu artinya pada tahun 2023 ini Masjid Agung Manonjaya sudah berusia 186 tahun. Walaupun telah mengalami beberapa kali pemugaran, nilai-nilai sejarah pada arsitektur Masjid Agung Manonjaya tetaplah terjaga. Masjid Agung Manonjaya menjadi salah satu saksi penyebaran Islam diwilayah Priangan Timur.
Dengan mengunjungi Masjid Agung Manonjaya kamu dan keluarga bisa beribadah sekaligus belajar sejarah didalamnya. Wisata sejarah sekaligus wisata religi.
Alamat  : Jl. RTA. Prawira Adiningrat, Kec. Manonjaya, Kab. Tasikmalaya.
Goa Malawang
Tempat wisata sejarah lainnya yang bisa kamu kunjungi di wilayah Tasikmalaya adalah Goa Malawang. Membutuhkan waktu sekitar 45 menit dari pusat Kota untuk menuju Goa Malawang yang terletak di Desa Sukawangun, Kec. Karangnunggal.
Goa Malawang berada ditengah-tengah perkebunan karet. Goa Malawang merupakan kumpulan dari sekitar 13 goa dan ceruk. Selain dikenal dengan nama Goa Malawang, masyarakat sekitar menamakan goa tersebut dengan nama Batu Masigit dan Gorin.
Benda bersejarah yang dapat ditemukan di Goa Malawang berupa benda arkeologis yang terdiri dari 13 pecahan, gerabah, kearamik, alat bantu berupa perkutor, kapak batu, dan tulang-tulang binatang.Â