Karena sifatnya yang mudah terurai atau degradable, biodiesel memiliki potensi untuk meningkatkan kualitas lingkungan. Dalam Laporan Kajian dan Uji Pemanfaatan Biodiesel 30% (B30) yang dirilis pada tahun 2021 oleh PT. Lemigas dan BPDPKS, kendaraan berbahan bakar B30 memiliki emisi karbon yang jauh lebih rendah daripada kendaraan yang menggunakan energi solar sepenuhnya
Kesimpulan
Paulus Tjakrawan, yang dikenal sebagai pejuang biodiesel sawit, adalah salah satu tokoh penting dalam pengembangan biodiesel di Indonesia. Walaupun dia telah meninggal, kontribusinya untuk mendorong penggunaan biodiesel telah memberikan inspirasi bagi banyak orang. Warisannya terus hidup dalam inisiatif yang mendukung keberlanjutan energi dan kesejahteraan masyarakat.
Indonesia berada di jalur yang benar untuk mencapai tujuan ekonomi yang berkelanjutan sambil mempertahankan kelestarian lingkungan dengan bantuan BPDPKS. Program B30 adalah langkah awal penting menuju Indonesia yang berdaya saing dan ramah lingkungan. Indonesia dapat menjadi teladan dunia dalam pemanfaatan sumber daya alam yang bertanggung jawab jika terus berinvestasi dalam teknologi dan praktik yang berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H