Mohon tunggu...
olivia maylidya
olivia maylidya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Diponegoro

KKN

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Keselamatan itu Berharga! Pentingnya Penerapan K3 di Desa Munengwarangan sebagai Langkah Preventif untuk Mencegah Kecelakaan Lalu Lintas

10 Agustus 2024   16:48 Diperbarui: 10 Agustus 2024   20:08 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswi KKN TIM II UNDIP Melaksanakan Pemasangan Plang sebagai Upaya Preventif Kecelakaan Lalu Lintas Area Sekolah dan Desa Munengwarangan/dok.pri

Pada periode Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM II Universitas Diponegoro (UNDIP) tahun 2023/2024, mahasiswa/i dari berbagai fakultas telah melaksanakan program pengabdian masyarakat di Desa Munengwarangan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang. Adapun jumlah anggota KKN kami yaitu 9 orang dari 9 fakultas yang berbeda-beda. Maka dari itu, segala kegiatan yang kami lakukan tentunya beragam. Saya, dari program studi Teknik Industri mengambil ranah K3 dimana salah satu fokus utama kegiatan ini adalah meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat desa mengenai pentingnya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di lingkungan sekitar, khususnya di area yang memiliki potensi risiko kecelakaan.

Salah satu langkah nyata yang diambil dalam upaya peningkatan K3 adalah pemasangan plang bertuliskan "Hati-Hati Banyak Anak Sekolah" di area sekitar sekolah dan desa. Pemasangan plang ini dilakukan pada hari Rabu, 31 Juli 2024, dengan tujuan untuk mengingatkan para pengendara agar lebih berhati-hati saat melintasi area tersebut, demi melindungi keselamatan anak-anak sekolah dan masyarakat setempat.

Proses pemasangan plang ini dilakukan dengan persetujuan dan dukungan penuh dari Kepala Dusun Kragilan, Bapak Salam, serta pihak sekolah setempat yaitu Bapak Slamet Riyadi selaku Kepala Sekolah SDN 02 Warangan dan SMPN 04 Satu Atap Pakis. Selain itu, sejumlah warga desa juga turut membantu dalam pengerjaan ini, seperti Bapak Samadi, Bapak Wanto, dan Bapak Salam sendiri. Mereka bekerja sama dalam proses pemasangan plang, yang melibatkan berbagai tahapan, mulai dari persiapan lahan hingga pemasangan plang yang benar dan kokoh.

Dalam pengerjaannya, bahan-bahan yang dibutuhkan untuk pemasangan plang juga mendapatkan dukungan dari berbagai pihak. Bapak Aman, selaku Kepala Desa Munengwarangan, menyediakan semen, sementara Bang Toyib memberikan pasir. Bapak Fendi juga berperan penting dalam mengatur dan memastikan pemasangan plang berjalan dengan baik dan sesuai rencana.

Bapak Samadi, salah satu warga yang terlibat dalam pemasangan plang, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya atas terwujudnya inisiatif ini. "Sudah lama saya berangan-angan adanya plang seperti ini, dan akhirnya di hari ini terwujud juga," ucapnya dengan penuh antusiasme.

Kegiatan ini tidak hanya menunjukkan kepedulian mahasiswa/i KKN UNDIP terhadap keselamatan masyarakat, tetapi juga mendapatkan dukungan yang sangat positif dari warga desa. Dengan adanya plang ini, diharapkan kesadaran akan pentingnya K3 dapat semakin meningkat, dan dapat memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi seluruh warga Desa Munengwarangan. Besar harapan saya bahwa plang ini sekaligus dapat menjadi kenang-kenangan bagi warga sekitar sehingga warga selalu mengingat pengabdian kami di Desa Munengwarangan ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun