Mohon tunggu...
Olive Bendon
Olive Bendon Mohon Tunggu... Administrasi - Travel Blogger

Travel blogger yang senang menceritakan perjalanannya (dan kawan berjalannya) yang berkaitan dengan sejarah, gastronomi, medical tourism, kesehatan mental lewat tulisan. Memiliki hobi fotografi, menonton teater, dan membaca buku. Ikuti juga jejaknya di OBENDON.COM

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Rally Wisata Nissan Banjir Rejeki di Ah Poong, Sentul

15 Juni 2014   08:38 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:40 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Senin malam (02/06/14) dalam perjalanan pulang selepas jam kerja; satu notifikasi email baru kedap-kedip di layar telepon seluler. Email konfirmasi yang dikirimkan oleh Pengelola Kompasiana kepada Peserta Rally Wisata bareng New Nissan March, perlahan dibaca. Pada bagian ini, hati bergirang:

Tim Kompasiana mempertimbangkan anda untuk bisa ikut serta sebagai Penumpang di Rally Wisata bareng New Nissan March. Jika anda siap untuk ikut serta di acara ini silakan konfirmasi dengan membalas email ini.

[caption id="attachment_342718" align="aligncenter" width="486" caption="New Nissan March Pearl White (dok. koleksi pribadi)"][/caption]

Wow! Akhirnya, sebagai pejalan yang gemar berbagi lewat tulisan mendapatkan kesempatan untuk menguji coba kendaraan adalah satu pengalaman yang sangat berarti. Ini kali kedua mengikuti rally wisata mengendarai city car sebagai penumpang. Sebelumnya, September 2013 lalu, diundang tetangga sebelah, berkendara sejauh 1,000 km menyusuri selatan Semenanjung Malaysia selama 6 (enam) hari.

Sabtu pagi (07/06/14) 28 kompasianer terpilih yang dibagi dalam 7 (tujuh) grup, melaju dari kantor cabang Nissan MT. Haryono Jakarta menuju Sentul City. Suara Michael Bubble memenuhi rongga kabin pearl white menghantar perjalanan Grup 1 menuju kantor cabang Nissan TB Simatupang. Lalu lintas cukup lancar hingga menjelang persimpangan Pasar Minggu, laju kendaraan mulai tersendat. Keunggulan kendaraan berbadan kecil, ada rongga sedikit digunakan untuk meliukkan badan agar terbebas dari benang kusut kemacetan.

[caption id="attachment_342720" align="aligncenter" width="486" caption="Pasar Ah Poong, destinasi wisata kuliner di Sentul City, Bogor (dok. koleksi pribadi)"]

14027698351304543882
14027698351304543882
[/caption]

Perjalanan Jakarta - Sentul cukup lancar. Saking asiknya melaju dan menikmati perjalanan, pearl white kebablasan di km 10 sehingga terpaksa berjalan mundur untuk masuk ke rest area melalui pintu keluar. Jelang pk 13.00 semua peserta rally wisata berhasil menggapai Ah Poong, Sentul City untuk beristirahat dan menikmati santap siang di Pecel Solo.

[caption id="attachment_342721" align="aligncenter" width="486" caption="Berperahu di Ah Poong, Sentul City (dok. koleksi pribadi)"]

14027699871052650507
14027699871052650507
[/caption]

[caption id="attachment_342727" align="aligncenter" width="486" caption="Kartu deposit khusus untuk Blogger (dok. koleksi pribadi)"]

14027703721437742348
14027703721437742348
[/caption]

Ah Poong (baca: apung) adalah kawasan wisata kuliner di Sentul City, Bogor yang mengusung konsep restoran terapung di pinggir Sungai Cikeas yang dibuka Desember 2012 lalu. Meski namanya pasar apung, makanan/minuman ditawarkan di kedai-kedai yang tersedia di food court yang dikelola oleh Eat & Eat. Pembayaran makanan/minuman dilakukan dengan menggunakan kartu deposit khusus yang tersedia di kasir. Setelah memesan makanan, pengunjung dapat bersantap sembari menikmati pemandangan di sekitar sungai Cikeas serta membayangkan berperahu di kanal Venezia kala perahu-perahu melintas di depan mata. Sayangnya saat berada di Ah Poong, debit air sungai Cikeas sedang rendah sehingga pengunjung hanya dapat menikmati berperahu di sungai buatan.

Usai makan siang, kegiatan dilanjutkan dengan berbagi pengalaman mengendarai New Nissan March Jakarta - Sentul. Beragam pertanyaan mengemuka seputar produk baru dari Nissan tersebut disampaikan kompasianer kepada Budi Nur Mukmin, General Manager Marketing Strategy and Communication, PT Nissan Motor Indonesia.

[caption id="attachment_342723" align="aligncenter" width="486" caption="Sesi Anda bertanya (dok. koleksi pribadi)"]

14027701051983524064
14027701051983524064
[/caption]

[caption id="attachment_342724" align="aligncenter" width="486" caption="Budi Nur Mukmin dari Nissan dalam sesi tanya jawab (dok. koleksi pribadi)"]

1402770177233415538
1402770177233415538
[/caption]

Kegiatan rally wisata diakhiri dengan sebuah permainan seru, menyusun puzzle dan berbagi hadiah. Meski nyaris tak dapat mengikuti kegiatan karena tak memiliki SIM A, ternyata keberuntungan sedang berpihak pada Grup 1 yang berhasil menang lomba puzzle. GOD never shut one door without opening another. Kata orang bijak, rejeki tak akan lari dikejar. Petuah lama yang tak lekang oleh waktu dan telah teruji meski melalui pergeseran masa. Hati tiada henti bersyukur kelimpahan rejeki dan pulang diiringi I Wanna Go Home-nya Michael Bubble.

[caption id="attachment_342730" align="aligncenter" width="486" caption="Senangnya berada di antara langganan juara (dok. koleksi pribadi)"]

140277102396467022
140277102396467022
[/caption]

[caption id="attachment_342725" align="aligncenter" width="486" caption="Grup 1, pemenang lomba menyusun puzzle (dok. koleksi pribadi)"]

1402770270340114331
1402770270340114331
[/caption]

Dalam perjalanan pulang Kang Benny yang telah banyak mencicipi asam garam rejeki ngeblog, mencerahkan dengan besutannya,"keterlaluan kalau blogger sampai beli gadget! Semua itu bisa didapat dari ngeblog!" Yuk Ngeblog! mari melangkah, menulis dan nikmat sensasinya, saleum [oli3ve].

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun