Sampai akhirnya aku memutuskan untuk membeli saham pertama aku , di sektor parbankan. Itupun aku sudah banyak cari artikel dari google maupun yutube.
Karena merasa lebih cocok beli langsung ke sahamnya , semua reksadana saham aku jual dan uangnya digunakan untuk membeli saham sendiri. Alasanya karena selain bisa analisis sendiri juga bisa memilih saham yang diinginkan, selain itu resiko dan profit tentu saja bisa kita manage sendiri.
Dalam investasi saham , tentu banyak resiko yang terjadi , sering salah analisa , terlalu fomo sama influencer saham . Apalagi kalo belum siap dengan resiko yang dihadapi , psikologis bisa terganggu. Intinya , sebelum berinvestasi harus banyak belajar tentang instrumen investasi tersebut, penting juga untuk mengenali resiko agar psikologis kita tetap terjaga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H