Lebih Produktif Selama Ramadan Versi Saya

Ramadan hadir membawa beragam manfaat. Selain menghadirkan semangat untuk berusaha meningkatkan kualitas kita dalam beribadah, Ramadan dapat menjadi waktu tepat untuk membangun semangat dalam meningkatkan kemampuan dan keterampilan diri di berbagai bidang yang kita sukai. 

Ramadan bukanlah momen untuk menjadikan diri bermalas-malasan dengan alih-alih menghemat energi karena menahan haus dan lapar. Justru, Ramadan menjadi kesempatan untuk lebih produktif supaya lapar dan dahaga semakin tidak terasa.

Bagaimana supaya kita tetap produktif selama Ramadan?

1. One Day One Jurnal

Bagi kamu yang merupakan seorang pendidik maupun seorang mahasiswa, membaca jurnal yang berkaitan dengan bidang keilmuanmu menjadi kegiatan yang sangat bermanfaat. Dengan membaca jurnal, kita akan memperolah banyak pengetahuan atau wawasan terbaru yang berhubungan dengan dunia keilmuan maupun dunia kerja kita.

Terlebih bagi para pendidik ataupun mahasiswa yang memiliki keinginan maupun target melakukan publikasi ilmiah dalam waktu dekat. Membaca jurnal terindeks nasional maupun internasional menjadi suatu kegiatan positif sekaligus pengumpulan referensi secara tidak langsung. 

Di sisi lain, membaca jurnal juga akan menambah perbendaharaan kata yang kita miliki baik dari segi bahasa negeri sendiri maupun bahasa Inggris (apabila kita memilih untuk membaca jurnal berbahasa Inggris).

Bagi saya yang merupakan seorang pendidik sekaligus mahasiswi bidang sains dan pendidikan, saya berusaha menargetkan setidaknya membaca minimal satu jurnal di bidang pendidikan setiap harinya guna membangkitkan semangat belajar saya menuju kesiapan publikasi ilmiah di semester depan.

2. Manfaatkan Platform Merdeka Mengajar

Pemerintah dengan program Merdeka Mengajar melalui Kurikulum Merdeka menggiring para guru untuk selalu berinovasi dan berkarya di dunia pendidikan. Bagi seorang pendidik, Menteri Pendidikan telah menyiapkan sebuah wadah panduan untuk selalu meng-upgrade kapasitas diri sebagai seorang pendidik profesional melalui Platform Merdeka Mengajar, sebuah platform teknologi yang senantiasa menyajikan topik-topik dalam mengenalkan diri pada hakikat Kurikulum Merdeka dan penerapannya dalam dunia pendidikan.

Melalui Platform Merdeka Mengajar, seorang pendidik dapat terus belajar, menambah wawasan, berkarya, serta sekaligus berbagi pengalaman kegiatan belajar mengajar yang dilakukan di sekolah. Dengan demikian, seorang guru akan terus produktif dan memiliki wawasan luas sesuai dengan perkembangan zaman saat ini.   

3. Berkebun

Apabila kamu seorang yang mencintai lingkungan sekitar, berkebun menjadi salah satu kegiatan yang dapat kamu pilih untuk mengisi hari-harimu di bulan Ramadan. Kamu dapat memanfaatkan lahan di sekitar rumah sebagai tempat berkebun. 

Selain menyenangkan, kegiatan berkebun dapat memberikan manfaat bagi kesehatan mental dan fisik pada diri seperti meningkatkan suasana hati (mendamaikan pikiran), mendapatkan vitamin D melalui paparan sinar matahari pagi, serta sebagai sarana olahraga ringan bagi kamu yang terkadang lupa untuk berolahraga karena saking sibuknya dengan rutinitas pekerjaan sehari-hari.

4. Membuat tulisan

Hal produktif berikutnya yang dapat kita lakukan di bulan Ramadan ialah meng-upgrade kemampuan kita dalam membuat tulisan. Melalui pembiasaan membaca dan menulis, kita akan melatih diri kita untuk semakin meningkatkan kemampuan diri khususnya dalam dunia literasi. Pembiasaan tersebut dapat kita mulai dari hal yang ringan dan mudah seperti membuat flyer motivasi harian (daily insight) selama bulan Ramadan melalui fitur story atau status di media sosial maupun membuat artikel populer ringan.

 Selain membuat diri lebih produktif, kegiatan menulis memiliki manfaat lainnya seperti meningkatkan kreativitas diri, memperkuat daya ingat, menuangkan ekspresi, dan meningkatkan kemampuan dalam berbahasa yang baik dan benar.

5. Memasak

Bagi seorang perempuan, memasak setidaknya menjadi salah satu agenda yang dapat mengupgrade kemampuan diri khususnya di bidang perdapuran terlebih di bulan Ramadan. Mulai dari memasak sajian menu berbuka dan sahur setiap harinya secara lebih beragam, berkreasi membuat camilan maupun takjil, serta berinovasi membuat sajian kue kering persiapan lebaran.

Selain meningkatkan produktivitas, memasak merupakan kegiatan yang dapat meningkatkan kepercayaan diri dan kreativitas. Hal ini dikarenakan melalui kegiatan memasak, kita akan merasa puas saat menguasai resep suatu masakan maupun menciptakan menu baru sesuai keinginan kita.

Jadi, Ramadan bukanlah menjadi penyebab kita untuk berhenti melakukan kegiatan produktif. Ramadan bukan tempat istirahat dari berkreasi dan berinovasi. Justru, Ramadan merupakan momentum terbaik memulai membangun semangat baru untuk menjadi pribadi yang semakin produktif dan kreatif melalui cara sederhana dan membahagiakan diri.

Jadi, bagaimana Ramadan produktif versi kamu?

Cilacap, 03 April 2023

Oktav Unik Ardiana