Mohon tunggu...
Oktav Unik Ardiana
Oktav Unik Ardiana Mohon Tunggu... Guru - Hamba Allah yang tengah menjadi seorang pembelajar. (Mahasiswi dan Guru IPA yang berdomisili di Banyumas dan Cilacap)

Anak perempuan pertama dari 4 bersaudara yang tengah belajar mengabdi pada dunia pendidikan. Masih terus belajar, belajar, dan belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Artikel Utama

Yuk, Intip Konsep Fisika pada Permainan Viral Latto-Latto

23 Januari 2023   15:37 Diperbarui: 28 Januari 2023   11:31 4479
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lato-lato merupakan permainan dua buah bola berat diikat tali yang cara bermainnya dengan dibenturkan dan dikendalikan cincin dibagian atasnya sehingga menimbulkan suara nyaring dan khas. (KOMPAS.com/SUCI RAHAYU)

sumber: idschool.com
sumber: idschool.com

Pada persamaan tersebut dapat kita ketahui bahwa ketika bandul berada di titik setimbang, besarnya energi potensial minimum dan energi kinetik bandul maksimum. 

Sebaliknya, saat bandul berada pada simpangan terjauh dari titik setimbang, maka besarnya energi potensial maksimum dan energi kinetiknya minimum.

Serunya bermain latto-latto ternyata mengandung fakta ilmiah yang dapat menjadi pembelajaran bagi kita sebagai manusia. Dari sebuah permainan sederhana kita dapat melihat sisi positif yang bermanfaat bagi diri kita. 

Selain mengalihkan perhatian sementara dari aktivitas ber-gadget, latto-latto rupanya ingin menampilkan konsep fisika yang relate dengan kehidupan keseharian apabila kita memahaminya lebih lanjut.

Kembali pada seorang siswi kelas sembilan yang saya tanyai tentang konsep sains pada permainan latto-latto. Kini, setiap ia bertemu saya selalu ada hal yang ingin ia tanyakan tentang konsep sains pada permainan lainnya. Katanya, "Latto-latto saja mengandung sains, berarti yang lain juga ya Bu?"

"Tentu Nduk, kan sains memang sangat dekat dengan kehidupan kita. Kamu sedang berjalan pun dapat kita analisis besaran-besaran fisika yang berperan."

"Wah, iya ya Bu. Ternyata sains semenarik itu. Tapi tetap saja kalau sudah ketemu rumus, ngitungnya butuh perjuangan Bu, hehe.."

Saya hanya tertawa renyah dan kembali melanjutkan perjalanan menuju ruang guru.

Cilacap, 23 Januari 2023

Oktav Unik Ardiana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun