4. Konsep tegangan tali
Besarnya tegangan tali dipengaruhi oleh berat beban dan sudut yang terbentuk. Semakin besar massa, maka gaya berat yang dimiliki benda akan semakin besar pula dengan ketentuan percepatan gravitasi di permukaan bumi konstan.Â
Tegangan tali pada permainan latto-latto ini merupakan bentuk gaya yang memiliki besar dan arah. Gaya tegangan tali dalam hal ini tak lain merupakan gaya sentripetal.
5. Konsep gerak melingkar
Tegangan tali sebagai gaya sentripetal dan kecepatan linear dipengaruhi panjang tali. Besarnya gaya sentripetal di sini dipengaruhi oleh kecepatan linear dan jari-jari apabila massa dianggap sama.Â
Apabila massa latto-latto tidak berubah, gaya sentripetal yang dimiliki oleh latto-latto dengan tali pendek akan lebih besar dibandingkan gaya sentripetal yang dipunyai oleh latto-latto bertali panjang. Hal ini dikarenakan gaya sentripetal berbanding lurus dengan kecepatan linear dan berbanding terbalik dengan jari-jari.
Pada permainan latto-latto ini, jari-jari identik dengan panjang tali ketika bandul latto-latto bergerak.
6. Hukum Kekekalan Energi Mekanik
Pada saat latto-latto dimainkan, berlaku Hukum Kekekalan Energi Mekanik. Pada posisi di manapun ketika latto-latto digerakkan, maka energi mekaniknya tetap. Kesimpulannya ialah keberadaan bandul di mana saja, maka besarnya energi mekaniknya sama.Â
Energi mekanik bandul = energi potensial bandul + energi kinetik bandul.