Di malam pembukan Asian Games 2018, adalah hari di mana usaha kita selama berbulan-bulan ini akan ditunjukan kepada seluruh dunia. Haru dan bangga malam itu. Terharu melihat hasil keringat kita semua disambut dengan meriah, dan bangga karena aku menjadi bagian dari acara keren ini.Â
Dengan berkolaborasi, Indonesia bisa membuat acara yang menjadi trending topic di dunia. Acara yang memperlihatkan keindahan dan kekayaan Indonesia, acara yang memberikan pelajaran mengenai persatuan bangsa, dan acara yang menunjukan bahwa karya anak bangsa bisa dipuji banyak orang di dunia.
Bayaran termahal bagi seorang volunteer adalah keberhasilan dari apa yang dia kerjakan. Ketika ada apresiasi positif kepada karya kami, that means a lot for us! Menjadi volunteer adalah soal keikhlasan membantu dan berkontribusi, bukan tentang meraih keuntungan yang banyak secara materi.Â
Kenapa negara lain memuji Opening Ceremony ini sedangkan di Indonesia sendiri masih ada yang tidak mengapresiasinya? Kenapa harus mencari celah salah dan mengkritisi acara ini hanya karena beda pandangan politik? Tidak bisakah kita menikmati acara ini sebagai Indonesia? Sebagai bangsa yang bersatu dan menjunjung Bhinneka Tunggal Ika?
Terima kasih untuk semua apresiasi positifnya, pun untuk yang tidak mengapresiasi sama sekali. Bagaimanapun, kami tetap bangga bisa berkontribusi di sini, untuk negeri ini.
Ada 3 moment haru lagi menjelang pulang saat perayaan usai. Yang pertama adalah melihat hampir semua penari menangis dan saling berpelukan. Terbayar sudah ya perjuangan kalian latihan selama 5 bulan terakhir.