Keempat Evaluasi;Â Evaluasi bertujuan untuk menilai pencapaian tujuan--tujuan yang telah ditentukan serta menilai proses pelaksanaan mengajar secara keseluruhan.. Evaluasi hasil belajar mengajar bertujuan menilai penguasaan siswa atas tujuan khusus yang telah ditentukan. Terdapat dua jenis evaluasi:
- Evaluasi formatif, yang menilai penguasaan siswa dalam jangka pendek dan digunakan untuk memperbaiki proses belajar-mengajar serta mengatasi kesulitan belajar.
- Evaluasi sumatif, yang menilai penguasaan siswa dalam jangka panjang, seperti satu semester atau satu tahun, serta menilai kemajuan siswa dan efektivitas program secara keseluruhan.
Selain itu, evaluasi pelaksanaan mengajar mencakup keseluruhan proses, meliputi tujuan, bahan ajar, strategi, dan evaluasi itu sendiri. Menurut model EPIC, evaluasi melibatkan komponen tingkah laku (kognitif, afektif, psikomotor), pengajaran (isi, metode, fasilitas), dan populasi (siswa, guru, masyarakat). Evaluasi bisa dilakukan melalui tes dan metode non-tes, seperti observasi dan angket, baik oleh guru maupun  pihak  berwenang, dan bersifat terus-menerus sebagai bentuk monitoring.
Desain anatomi pengembangan kurikulum mencakup tujuan, isi/materi, strategi pengajaran, dan evaluasi. Komponen ini saling terkait untuk memastikan efektivitas pembelajaran, menyesuaikan kebutuhan masyarakat, perkembangan ilmu, dan teknologi dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
Sumber : Modul Ajar Sekolah Islam Terpadu Prof. A. Rusdiana, M.M. (https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/100464)
Oktaviani Rahma Nurazizah;  lahir di Sumedang pada tanggal 25 Oktober 2004.  Alamat tempat tinggal di  Cikaramas RT 01 RW 08, Desa Cikaramas, Kecamatan Tanjungmedar, Kabupaten Sumedang.  Tlp/Hp 085798271159, E-mail:  oktavianir2510@gmail.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H