Hidayatul Fajriyah atau lebih dikenal dengan nama Luluk HF adalah seorang penulis berasal dari Lamongan Jawa Timur. Berawal dari keisengannya menjajal aplikasi Wattpad, Luluk HF kini menjadi seorang penulis lokal merebut hati pembaca nasional. Dengan beberapa Karyanya yaitu, Delov, Devilenlovqer, EL, Mariposa dan 12 Cerita Glen Anggara. Salah satu karyanya yang terkenal adalah Mariposa yang telah dibaca sebanyak 100 juta pembaca di Wattpad dan diadaptasi menjadi film berjudul sama oleh PH Falcon Pictures dan Starvision Plus.
Novel 12 Cerita Glen Anggara sebenarnya merupakan "spin off novel Mariposa" yang mana tokoh yang berada dalam novel Mariposa juga sama dengan novel 12 Cerita Glen Anggara. Tetapi pemeran utama dalam kedua novel tersebut berbeda. Luluk HF menulis novel ini terinspirasi dari perjuangan ibunya yang meninggal karena penyakit gagal ginjal. Ia menulis novel ini untuk menunjukkan kepada kita bahwa jika kita sakit maka, kita masih bisa mewujudkan seluruh keinginan.
Isi Resensi
Novel ini bercerita tentang seseorang bernama Glen Anggara, yang berparas tampan dan terlahir dari keluarga kaya, namun memiliki kecerdasan di bawah rata-rata. Glen adalah orang yang sangat unik dan menyenangkan. Dia menyukai kebebasan dan hanya ingin melakukan semua hal yang membuatnya bahagia.
Sikap absurd dan menyebalkan yang tertanam dalam diri Glen selalu membuat orang naik darah. Glen anak tunggal, orang tuanya sangat menyayanginya dan selalu memberikan apa yang ia mau. Glen sudah lulus SMA, tapi dia belum menentukan kapan dia akan kuliah dan akan mengambil jurusan apa nanti. Glen berpikir setelah lulus SMA hanyalah bermain game , game, dan game. Ia menghabiskan waktu libur yang lama itu hanya dengan bermain. Melakukan sesuatu yang Glen sukai dan membuatnya bahagia. Orangtuanya sudah membujuk Glen dengan berbagai cara, tetapi hal itu tidak membuat hati Glen terbuka.
Suatu hari, ia bertemu dengan seorang gadis cantik berwajah pucat bernama Shena. Gadis itu tiba-tiba meminta Glen untuk menjadi pacarnya. Tentu saja Glen langsung menolak, ia menganggap Shena aneh dan gila. tetapi, di pertemuan kedua mereka, Glen tidak sengaja menemukan secarik kertas milik Shena yang berisi dua belas keinginan sebelum senja terbenam. Glen tidak mengerti maksud dari kertas tersebut. Hingga suatu hari, ia mengetahui ternyata Shena mengidap penyakit gagal ginjal dan maksud dari pertemuan pertama mereka dimana Shena meminta Glen untuk menjadi pacarnya. Di kertas itu tertulis keinginan pertama Shena dari dua belas keinginannya yaitu mempunyai seorang pacar.
Glen memutuskan, ia akan mengabulkan dua belas keinginan Shena. Awalnya dia merasa tidak yakin, tetapi dia ingin melakukan kebaikan dalam hidupnya. Ia berpikir, melakukan hal baik sekali seumur hidup apa salahnya. Namun ditengah-tengah cerita ini, ketika Glen berusaha mengabulkan seluruh keinginan Shena, Shena malah justru ingin mengakhiri seluruh keinginannya. Shena merasa terlalu membebani Glen dengan segala keinginannya. Glen marah karena hal itu. Mulai dari sini, benih-benih cinta Glen kepada Shena mulai tumbuh. Yang awalnya Glen ingin mengabulkan dua belas keinginan Shena karena rasa kasihan, sekarang Glen ingin mengabulkan dua belas keinginan Shena karena rasa cinta.
Glen benar-benar membuat Shena merasa menjadi orang yang istimewa dan sangat beruntung di dunia ini. Shena merasa nyaman ketika bersama Glen. Bukan karena Glen si tampan dan kaya raya, tetapi karena Glen yang sangat baik, dan tulus itu yang membuat Shena menyayanginya. Glen melanjutkan seluruh keinginan Shena, yang masih belum ia selesaikan. Keinginan terakhir yang diberikan Shena sangat berat bagi Glen. Sampai akhirnya Shena menghembuskan nafas terakhirnya di sandaran Glen. Senja pun terbenam.
Dari Shena dan bersama Shena, Glen mendapatkan banyak hal. Shena mengajarkan Glen tentang kehidupan, rasa syukur dan kebahagiaan sekecil apapun di hidupnya. Shena berhasil membuka mata Glen, bahwa hidup tidak sesederhana yang ia pikir. Setelah kepergian Shena, Glen banyak mengalami perubahan. Glen mulai serius memikirkan cita-citanya dan melanjutkan kuliah untuk mewujudkan cita-citanya. Glen benar-benar berubah menjadi orang yang dewasa.
Kelebihan
Bahasa yang digunakan ringan dan mudah dimengerti. Tokoh-tokohnya loveable, bikin mudah untuk ketawa dan nangis. Terdapat pesan-pesan yang bisa diterapkan di kehidupan sehari-hari.
