Setiap petani inti akan membimbing 10 petani lainnya untuk mengelola lahan masing-masing, sehingga diharapkan akan ada 100 petani yang terlibat langsung dalam pengembangan budidaya nilam.
Dengan adanya kolaborasi antara Kolaborasi Kemanusiaan Indonesia dan PT. Air, program ini tidak hanya diharapkan mampu mengatasi masalah ekonomi lokal, tetapi juga membangkitkan potensi alam Desa Batu Tojah, menjadikannya desa yang mandiri dan produktif dalam sektor pertanian
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!