Mohon tunggu...
AC Oktavia
AC Oktavia Mohon Tunggu... Lainnya - Belajar peduli

Memberanikan diri berbagi, setelah terlalu lama hanya mengeluh dalam diam

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Saya Haus Panutan!

17 November 2019   16:23 Diperbarui: 17 November 2019   16:27 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Saya bersama generasi muda saat ini seringkali berada di bawah tuduhan tidak nasionalis. Apalagi seorang kpopers seperti saya, tuduhan ini bukan hanya satu-dua kali saya dengar. Tapi alih-alih sekedar menuduh dan menyuruh-nyuruh kenapa tidak ada yang berusaha menampilkan tokoh panutan nasionalis yang super keren dan bisa kami contoh? Toh, tokoh-tokoh muda yang tampak sukses sekarang pun akar-akar "budaya"nya jarang nampak.

Kami butuh tokoh panutan dan bukan hanya sekelompok 'nyinyiran' dan 'harusnya'.

Saya masih menantikan munculnya seorang sosok di Indonesia yang bermuatan lokal, membanggakan, dan menarik untuk dicontoh. Sosok yang akhirnya membuktikan kalau nilai-nilai dan ajaran yang dipunyai orang Indonesia memang berharga dan layak diperjuangkan.

Dan sementara saya menanti, sepertinya saya juga harus bersiap dan berjuang untuk bisa menjadi tokoh itu bagi adik-adik saya generasi selanjutnya. Agar nantinya, adik-adik generasi selanjutnya tidak perlu lagi mencari idola sampai jauh-jauh ke Korea sana, di sinipun banyak tokoh yang mereka idolakan. Mari bersama menjadi panutan keren asli Indonesia?

November 2019,

Oktavia AC

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun