Literasi digital sangat diperlukan dalam penggunaan teknologi. Dalam belajar dan akademis literasi digital juga merupakan salah satu komponen penting. Literasi digital diperlukan untuk bisa menggunakan teknologi dengan bijak dan menciptakan interaksi dan komunikasi yang positif.
Dalam Seri Buku Literasi Digital Kerangka Digital Indonesia disebutkan, literasi digital adalah kemampuan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk menemukan, mengevaluasi, memanfaatkan, membuat, dan mengkomunikasikan konten atau informasi dengan kecakapan kognitif maupun teknikal.
Adapun dalam buku Peran Literasi Digital di Masa Pandemik (2021) karya Devri Suherdi disebutkan, literasi digital merupakan pengetahuan serta kecakapan pengguna dalam memanfaatkan media digital, seperti alat komunikasi, jaringan internet dan lain sebagainya.
Secara umum juga disebutkan bahwa literasi digital adalah pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan media digital, alat-alat komunikasi, atau jaringan dalam menemukan, mengevaluasi, menggunakan, membuat informasi, dan memanfaatkannya secara sehat, bijak, cerdas, cermat, tepat, dan patuh hukum dalam rangka membina komunikasi dan interaksi dalam kehidupan sehari-hari.
Dilansir dari Manfaat Literasi Digital Bagi Masyarakat dan Sektor Pendidikan Pada Saat Pandemi Covid-19 (2020) karya Eti Sumiati dan Wijonarko, literasi digital telah membawa banyak manfaat bagi kehidupan masyarakat.
Manfaat literasi digital diataranya :
- Memudahkan mencari informasi terkini dengan tepat.
- Menambah wawasan individu melalui kegiatan mencari dan memahami informasi.
- Menambah kemampuan individu untuk lebih kritis dalam berpikir untuk menyelesaikan suatu masalah.
- Literasi digital dapat meningkatkan daya fokus serta konsentrasi individu.
- Mempermudah proses komunikasi dengan bantuan beberapa aplikasi.
- Memperluas jaringan melalui media sosial.
Dengan banyaknya manfaat yang ada, literasi digital sekarang menjadi kebutuhan primer bagi semua kalangan termasuk mahasiswa. Semakin majunya perkembangan ilmu pengetahuan teknologi dan informasi juga menjadi alasan mengapa literasi digital bisa menjadi kebutuhan primer.Â
Oleh karena itu, kemajuan dan perkembangan pengetahuan teknologi dan informasi harus diimbangi dengan pengetahuan, pemahaman, juga kemampuan mengenai penguasaan pengetahuan teknologi dan informasi agar kebutuhan primer itu dapat terpenuhi dengan baik.
Perkembangan zaman membuat kebutuhan akan literasi digital harus dipenuhi sebab mereka yang tidak menguasai pemanfaatan dan penggunaan teknologi akan dianggap ketinggalan zaman atau gaptek. Jadi, tidaklah berlebihan jika kebutuhan akan literasi digital dianggap sebagai kebutuhan yang primer atau kebutuhan pokok saat ini.
Termasuk pada kegiatan perkuliahan, literasi digital juga merupakan salah satu kebutuhan primer bagi mahasiswa. Mahasiswa sebagai bagian dari perkuliahan harus peka dan sadar dengan perubahan yang ada pada ilmu pengetahuan dan teknologi. Mahasiswa pada masa kini harus melek teknologi dengan memahami literasi digital.
Rata-rata mahasiswa generasi sekarang masuk sebagai generasi milenial yang dimana mereka hampir semuanya pasti memiliki perangkat teknologi.Â