Mohon tunggu...
OKTAMIDANTA RIZAL
OKTAMIDANTA RIZAL Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa ilmu komunikasi

mahasiswa menempuh pendidikan strata - 1 Ilmu Komunikasi di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, saat ini sedang mengambil fokus di Public Relation.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mengakses Media Sosial

6 Mei 2021   17:30 Diperbarui: 6 Mei 2021   17:33 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Halo sobat komunikasi, ini adalah pertama saya pada bulan mei tahun duaribu dua puluh satu semoga senantiasa kita di berikan kesehatan sehingga bisa selalu melakukan hal yang bermanfaat bagi diri kita dan orang lain, serta dapat berbagi kisah menarik seputar ilmu komunikasi.

Puji syukur kepada tuhan yang maha esa sehingga saya, rekan kuliah, maupun  sobat komunikasi sekalian dapat diberikan kesempatan untuk dapat membaca tulisan yang berisikan pengalaman saya selama mempelajari ilmu komunikasi, tidak bosan-bosannya saya akan selalu membagikan pengalaman menarik saya kepada sobat komunikasi sekalian.

Seperti biasa saya akan membagikan pengalaman menarik selama belajar tentang ilmu komunikasi. pada tulisan kali ini saya akan membagikan tentang media sosial berikut juga tentang potensi yang bisa di ambil berdasarkan dari pengalaman saya.

Untuk teman-teman yang baru mengetahui tulisan saya, izinkan saya mengenalkan diri kepada teman-teman. Nama saya Oktamidanta saat ini saya sedang mengambil studi ilmu komunikasi di Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta dan mengambil fokus di Public Relations. 

Pada tulisan kali ini izinkan saya membagikan pengalaman pribad kepada teman-teman tentang Sebagian kecil dari contoh pengalam pribadi tentang media sosial  yang pernah saya alami, Sebelum saya membahas lebih dalam tentang pengalaman saya pribadi, kita harus mengetahui apa itu definisi secara luas media sosial. 

Media sosial adalah sebuah media online, dengan para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual.

Setelah kita mengetahui definisi media sosial secara luas sekarang kita akan membahas tren media sosial di Indonesia, berdasarkan data tahun 2018 jumlah populasi 262 juta Indonesia berada di urutan ke 4 sebagai populasi terbesar, kita memiliki saingan yaitu tiongkok,amerika,india dan Indonesia nomor 4. Sehingga kita mau tidak mau menjadi target pasar dunia. 

Banyak sekli produk-produk yang masuk ke Indonesia. Maka tak heran kebesaran negara kita sering menjadi target pasar dunia. Termasuk juga sosmed banyak negara menjadikan Indonesia menjadi basic user media sisoal.hal ini juga di dukung dengan data urbanisasi sekitar 55% dari generasi muda yang pindah dari desa kekota.

Namum pandemic ini berkata lain sehingga kita tetap bermedia sosial tanpa meninggalkan asal kita. Di ambil dari merdeka.com sebelum pandemic ini ada terdapat 133 juta pengguna internet baik melalui pc ataupun smartpone.

Dalam 1 tahun ini semua penduduk Indonesia dipaksa untuk dirumah saja dan menggunakan akses internet untuk mengakses informasi, seperti halnya saya ketika berkuliah online yang dimana harus cepat dan tanggap mengenal  seperti Gmeet, zoom dan google classroom, hal ini yang membuat pengunaan pertumbuhan internet semakin meningkat.

Dari 133 juta pengguna 120 juta ialah pengguna mobile phone artau smarthphone jikalau teman-teman komunikasi mengakses tulisan ini menggunakan smarthphone berarti teman-teman ekalian termasuk di dalam kategori ini. Kalau dilihat di negara mau seperti amerika pertumbuhan internet sudah sejak tahun 2000-an dan booming perusahaan berbasisi dotcom seperti facebook.comberbasis dotcom ini rata-rata pada waktu itu di akses melalui pc atau laptop. Berbeda dengan Indonesia kita baru mengalami pertumbuhan internaet baru 10 tahun terakhir.

Semenjak terjadinya pandemic covid 19  intensitas penggunaan media sosial saya cukup meningkat drastis, dikarenakan saya diharuskan untuk mengakses semua informasi melalui smarthphone dan khususnya media sosial yang dimana penyebaran informasi atau beritanya cukup cepat sekali. 

Didukung juga dengan perkuliahan saya yang mengambil jurusan  ilmu komunikasi yang dimana harus cukup menyesuaiakan dengan perkembangan teknologi informasi komunikasi, untuk media sosial yang sering saya akses untuk mencari informasi atau sekedar hiburan saya lebih sering mengakses seperti Instagram, whatsapp dan juga youtube. 

Dari beberapa media sosial yang saya akses saya mengkategorikan dalam beberapa hal seperti Instagram untuk sekedar hiburan, whatsapp digunakan untuk berkomunikasi dengan keluarga dan kerabat dan juga youtube untuk mengakses berita-berita update dari beberapa siaran langsung, tutorial memasak dan juga beberapa riview barang yang masuk dalam list pembelian saya. Mungkin dari beberapa media sosial yang saya akses memiliki perbedaan sudut pandang dari sobat komunikasi sekalian.

Beberapa potensi yang saya dapatkan dari efek penggunaan media sisoal. Sedikit banyak yang bisa saya ambil manfaat dari penggunaan media sosial khususnya Instagram, ada pengalaman disaat saya sedang awal duduk dibangku sekolah menengah atas atau sma dimana saya memanfaatkan media sosial Instagram sebagai sarana media promosi produk yang saya pasarkan kepada para konsumen-konsumen dari toko online saya. 

Hal ini cukup feisien dan murah dikarenakan tidak perlu usaha yang berlebihan untuk melakukan promosi, cukup dengan menampilkan foto produk yang bagus dan baik seketika kita bisa mempromosikannya melalui akun Instagram online shop kita, dan foto produk kita dapat di akses oleh siapa saja dan kapan saja. Hal ini yang menjadi kelebihan dari pengguaan media sosial secara bijak.

Dibalik suatu kelebihan pasti tidak akan lepas dari sebuah kekurangan, sama halnya dalam penggunaan media sosial. Jika tadi saya memanfaatkan media sosial Instagram dari sudut pandang positf sekarang saya akan berpendapat dari kekurangan media sosial yang saya alami. 

Menurut jurnal penelitian dari Mahendra tentang Eksistensi sosial remaja dalam Instagram yaitu Masalah yang terjadi di media sosial instagram adalah eksistensi remaja yang mengupload foto-foto mereka. Kebanyakan mereka cenderung mengupload foto yang menunjukan kemewahan dan perilaku kesombongan, hal ini dapat menggangu hubungan sosial para remaja. 

Eksistensi bisa kita kenal juga dengan satu kata yaitu keberadaan. dimana keberadaan yang di maksud adalah dengan adanya respon dari orang di sekeliling kita ini membuktikan bahwa keberadaan kita diakui.

Jika membicarakan masalah anak remaja rasaynya tak akan lepas dari beberapa aspek yang melekat kepada mereka yang rata-ata masih berusia belasan tahun. 

Dari kondisi emosi yang masih labil,keinginan untuk bisa tampil eksis dan ingin di akui lingkungan sekitarnya. Eksistensi bagi seorang remaja memang penting dalam pergaulan. Eksistensi bagi remaja juga menjadi symbol bahwa seorang reman aitu harus dapat bergaul dam memiliki koneksi terhadap orang lain. 

Menjadi keren dimata orang lain adalah kenikmatan ersendiri bagi remaja. Karena keren sering sekali dikonotasikan dengan hal-hal yang menyenangkan contohnya banyak di kenal oleh orang-orang atau popularitas. Hal inilah yang membuat lifestyle anak remaja berubah. Mereka akan berusaha selalu tampil eksis  kadang mereka terlalu berlebihan. dampak negatifnya adalah saat ini banyak remaja yang salah dalam penggunaan aku instagram, remaja banyak yang memposting foto mereka secara berlebiha dan terkesan ingin memperlihatkan kepunyaanya secara terus menerus. 

Hal inilah dampak negative dari penggunaan dari Instagram yang dapat mempengarusi kondisi mental seorang remaja. Hal yang bis akita ambil dari dampak penggunaan Instagram yang berlebihan ialah kita harus menggunaknannya dengan bijak, mengerti dan menerapkan nettiquet atau etika ber internet, memang sangat di perlukan sebuah eksistensi diri tetapi harus dilakukan dengan baik dan bijaksana tidak secara berlebihan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun