Hati ayam diganti menggunakan telur, tahu, tempe, atau ikan. Bayam diganti dengan kangkung, wortel, dan tomat. Bubur kacang iji, bubur sum-sum, biskuit bisa sebagai pengganti bubur susu. Dan yang penting jika akan menyapih anak harus dilakukan secara bertahap dengan mengurangi frekuensi pemberian ASI, jangan dilakukan secara tiba-tiba atau langsung karena akan membuat si Kecil kaget dan tidak terbiasa.
Oleh karena itu, pada prinsipnya makanan tambahan untuk bayi atau yang biasa dikenal sebagai makanan pendamping ASI (MP-ASI) adalah makanan yang kaya zat gizi, mudah dicerna, mudah disajikan, mudah menyimpannya, higienis dan harganya terjangkau. Makanan tambahan pada bayi dapat berupa campuran dari beberapa bahan makanan dalam perbandingan tertentu agar diperoleh suatu produk dengan nilai gizi yang tinggi.Â
Sehingga, para Ibu harus memperhatikan pemberian MP-ASI untuk bayi ketika bayi berusia lebih dari 6 bulan. MP-ASI yang diberikan harus bertahap sesuai dengan umurnya. MP-ASI harus bervariasi, padat gizi, sanitasi dan hygienitas harus diperhatikan supaya bayi tidak terinfeksi bakteri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H