Melatih imajinasi dan kreativitas
Saat bermain dengan boneka, anak akan memainkan berbagai peran dengan jalan cerita yang mereka buat sendiri. Ternyata ini melatih untuk anak cepat berpikir, melatih daya imajinasi, dan meningkatkan kreativitasnya.
Melatih mengungkapkan perasaan dan mengekspresikan diri
Saat main dengan boneka, anak akan bermain peran. Misalnya, dengan bercerita, mengungkapkan rasa sayang dengan pelukan, atau sekadar mengungkapkan rasa lapar.
Mengembangkan kemampuan motorik
Selama bermain boneka, anak akan aktif menggerakkan anggota tubuhnya, dari mulai jemari, tangan, kaki, bahkan kepala. Ini bisa melatih kemampuan motorik hingga meningkatkan ketangkasan dan kekuatan.
Meningkatkan kemandirian
Saat bermain boneka, anak biasanya melakukan berbagai peran, termasuk peran sebagai ibu dengan memberikan makan kepada anaknya, menyisir rambut boneka, hingga membersihkan boneka. Ini secara tidak langsung melatih kemandirian anak dan keterampilan pengendalian diri di kehidupan nyata. Anak akan berlatih banyak hal melalui peran tersebut dan tentunya meningkatkan kemandirian.
Melatih problem solving
Anak bisa berlatih kemampuan kognitif melalui bermain boneka. Disini, anak akan mencoba memecahkan masalah yang mereka alami selama bermain.
Sebenarnya, anak di usia ini akan belajar sambil bermain atau belajar melalui permainan. Jadi, cukup pilih mainan yang berkualitas, aman, dan bermanfaat untuk anak sehingga anak bisa nyaman dan belajar untuk berbagi mainan juga. Selain boneka, Dara juga bermain LEGO Friends yang tentunya dibeli di Toys Kingdom juga. Tahu sendiri kan Toys Kingdom itu LEGOnya paling lengkap.