Mohon tunggu...
Oki Ma'arif
Oki Ma'arif Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Share is my life...! "Berbagi untuk Indonesia" ingin berbagi? Mulailah dari yang paling kecil dan sederhana.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Apa Itu Tsu? Jejaring Sosial Menghasilkan Uang

20 Januari 2015   15:58 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:46 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_365234" align="aligncenter" width="300" caption="Tampilan Utama Tsu"][/caption]

Tsu merupakan Sebuah jejaring sosial baru saja meluncur, jejaring ini akan memberi upah kepada siapa saja penggunanya, atas konten yang dibuat di jejaring tersebut. Jejaring sosial ini didirikan oleh wirausahawan muda asal New York yang berdiri pada Tahun 2013, tetapi situsnya baru saja diluncurkan pada 14 Oktober 2014 lalu. Para pendirinya adalah Sebastian Sobczak, Drew Ginsburg, Thibault Boullenger, dan Jonathan Lewin. Yang membedakan Tsu dengan Facebook atau pendatang baru lainnya, Ello, adalah penghargaan kepada penggunanya berupa uang. Situs ini menampilkan iklan, dan menjanjikan membayar pengguna atas kontribusinya di jejaring tersebut.

Menurut situs ZDnet sendiri, prinsip kerja situs ini sangat sederhana. Semakin menarik konten yang dibuat oleh pengguna dan tersebar luas, maka semakin banyak upah yang bisa diterimanya, kalau begitu pastinya semakin banyak uang yang dihasilkan. Tsu hanya akan menyimpan 10% penghasilannya dari iklan, dan membagikan 90% sisanya untuk penggunanya. Sekilas, konsep ini mirip MLM (Multi level marketing).

Jadi dapat disimpulkan bahwa untuk mendapatkan pembagian keuntungan dari Tsu cukup mudah, anda hanya melakukan update status, upload foto, berkomentar maupun mengundang teman untuk ikut menggunakan Tsu. Sebenarnya setiap apapun yang Anda lakukan pada media sosial manapun merupakan sebuah konten yang bernilai, yang menarik para pemasang iklan maupun sponsor pada media sosial, namun keuntungan dari konten milik Anda tersebut tidak diberikan kepada Anda sama sekali, Anda hanya disuruh update status sebanyak-banyaknya, upload foto narsis tanpa bayaran, jadi komentator pada status teman tanpa keuntungan apapun, padahal semua itu adalah konten berharga bagi perusahaan Social Network.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun