Di artikel BBC di judul yang sama juga menyinggung, Martin Ford, penulis buku Rule of the Robots: How Artificial Intelligence Will Transform Everything, menyatakan, masih ada pekerjaan yang belum bisa dilaksanana AI. Tentu itu tugas yang memang membutuhkan kualitas khas yang dilakukan manusia. Ingat, kualitas khas manusia. Macam, kecerdasan emosional dan pemikiran yang tidak pada umumnya.
Ford mengatakan, pekerjaan yang masih belum bisa dilakukan AI seperti halnya membuat strategi bisnis baru, strategi hukum atau yang berhubungan strategi atau inovasi manusia. Ada juga, pekerjaan yang bisa dilakukan AI tapi AI tidak bisa melakukanya secara detail. Seperti konsultan bisnis, hingga jurnalis investigasi yang memang butuh kedalaman berpikir dan cerdas.
Sehingga yang bisa kita lakukan adalah, tetaplah bekerja di lingkungan yang dinamis dan mengikuti perkembangan teknologi, tapi tetap melakukan tugas-tugas yang tidak mampu diprediksi atau mengunggulkan kreativitas. Tujuannya, ya mengurangi ancaman AI.
Mari terus berubah menyesuaikan kemajuan zaman, namun jangan hilangkan sisi kemanusiaan atau sisi kreativitas kalian sebagai manusia cerdas di akhir zaman. Biar kita tidak tergerus AI. Cukup AI, membantu kita tapi jangan mengandalkannya sepenuhnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H