Latar Belakang
Dalam penyajian berita pada media koran, biasanya infografik diperlukan untuk menyajikan data dengan grafik. Tetapi kemudian desain infografik yang dirancang tidak sesuai dengan fungsi dari desain komunikasi visual sendiri sebagai pemecahan masalah. Maka dari itu seorang desainer grafis harus mampu memberikan tinjauan dan kritik sebagai solusi agar perancangan infografik kedepanya dapat semakin baik.
Identifikasi dan Deskripsi
Objek Infografik diambil dari dari Harian Kompas, rabu 21 oktober 2015, dibuat oleh Andri. Ukuran 19,7 cm x 7,1 cm dengan orientasi horizontal. Bahan menggunakan kertas koran. Infografis memiliki latarbelakang tersendiri yang memisahkan infografis dengan artikel lain. Latar belakang berbentuk persegi panjang dengan menggunakan efek drop shadow ditambah dengan efek lipatan kertas dipojok kiri infografik.
Secara keseluruhan infografik menggunakan Typeface jenis sans serif dari Keluarga font Myriad Pro, yaitu Condensed, dengan rincian: Main title : Myriad Pro Bold Condensed 10pt; Subtitle dan Body text : Myriad Pro Condensed 9pt dan keterangan angka : Myriad Pro Bold Condensed 10px. Secara keseluruhan menggunakan warna hitam, sentencecase dengan perataan kiri kecuali teks diagram yang menggunakan center.
Infografik terdiri dari 3 kolom yaitu:
1. Kolom Kiri (5,05cm x 7,1cm)
Title “kepuasan di Bidang Ekonomi”, Body teks : “Kepuasan di bidang eko… setahun ini.” Diikuti kalimat “Tingkat kepua… ekonomi”. Terdapat diagram garis dibawah teks. Diagram garis ini memuat angka dari kiri “49,6% Triwulan 1”, “37,5% Triwulan 2”, “44,2% Triwulan 3” dan “41,7% Triwulan 4”. Setiap angga dihubungkan dengan garis penghubung, yang mana terpadat titik yang menonjol disetiap pertemuan angka. Titik di bagian angka “41,7%...” lebih besar dari pada titik lainya.
2. Kolom Tengah (9,6 cm x 7,1 cm)
Title “Kepuasan di Sejumlah Aspek Ekonomi (dalam persen)”, Body teks : “Pemerataan pembangunan wilayah… ekonomi” Diikuti kalimat “. Terdapat 7 diagram batang yang terbagi atas 4 kolom dan 2 baris. Tersusun atas 4 diagram diikuti 3 diagram lagi dibawahnya dengan perataan kiri. Setiap diagram memiliki pola yang sama yaitu terdapat keterangan judul dibawah diagram mengunakan. Masing-masing diagram menggunakan warna (dari bagian kiri) sebagai berikut:
Bagian sisa kolom di kanan bawah diagram diisi oleh keterangan warna diagram, dengan pola menurun dari bawah kebawah
3. Kolom Kanan (5,05 cm x 7,1 cm)
Title “Tingkat Keyakinan Perbaikan Kondisi Ekonomi Ke Depan”. Terdapat Diagram lingkaran berisi 3 data (dalam persen) yaitu:
Interpretasi
Infografik dengan Headline “Kepuasan di bidang Ekomoni” diterbitkan di harian Kompas, Rabu 21 Oktober 2015, merupakan grafis informasi yang memaparkan data statistik tentang tingkat kepuasan terhadap kinerja pemerintah di bidang ekonomi, kepuasan di sejumlah aspek ekonomi, dan tingkat keyaninan perbaikan kondisi ekonomi ke depan.
Diagram dipakai sebagai media penyampai data statistik, tujuanya tidak lain agar data yang dipaparkan dapat dipahami dengan jelas oleh pembaca. Sesuai dengan definisi Scimiklas, yaitu Infografis sebagai visualisasi data atau ide-ide yang mencoba untuk menyampaikan informasi kompleks untuk penonton dengan cara yang dapat dengan cepat dikonsumsi dan mudah dipahami (Scimiklas, 2012: 3).
Kesatuan sudah terlihat dalam infografik, bisa diidentifikasi dari penggunaan elemen warna hitam pada semua font dan empat warna yaitu: kuning, oranye muda, oranye tua dan cokelat tua pada semua diagram. Kesatuan ini juga dinyatakan dalam Developing Design Principles oleh Scimiklas. Warna dan font yang digunakan akan membentuk kesatuan apabila elemen tidak berbenturan satu sama lain (Beegel, 2014: 3).
Ruang kosong memungkinkan mata untuk beristirahat antar bagian dalam Infografis. Hal ini untuk memastikan bahwa Infografis dapat terlihat jelas dan dapat dibaca (Beegel, 2014: 48). Dalam Infografik “Kepuasan di bidang ekomoni” ruang kosong tersebut sudah berhasil ditampilkan sebagai pembatas atar bagian seperti pada bagian kata dan diagram serta pada pembatas antar kolom.
Terdapat satu ilustrasi dibagian latarbelakang kolom kanan yaitu berupa objek tangan sedang menghitung uang dan dibawahnya terdapat ilustrasi berupa gedung-gedung yang baru dibangun. Ilustrasi ini diinterpretasikan sebagai penggambaran dari Perbaikan kondisi ekonomi. Hal ini sesuai dengan Judul pada kolom tersebut
Seluruh teks yang terdapat pada cover menggunakan jenis typeface Sans Serif. Jenis ini akan menimbulkan kesan keserhanaan, lugas, modern, dan futuristic (Anggraini dan Kirana Nathalia, 2014:60). Penggunaan typeface jenis ini juga dimaksudkan agar pembaca dapat dengan mudah membedakan tulisan pada objek infografis dan tulisan artikel koran.
Kritik dan Redesain
Dalam sebuah Infografis yang baik, faktor keseimbangan (balance) dapat memberikan stabilitas visual dan mencegah dominasi visual yang tidak tepat. Dalam infografik yang dibahas disini, keseimbangan belum berhasil dimunculkan. Karena, Aturan praktis untuk menciptakan Infographic seimbang adalah membagi halaman menjadi tiga bagian. Bagian dari grafis yang menggambarkan ide utama harus menempati sekitar dua-pertiga dari keseluruhan desain (Beegel, 2014: 46). Dalam infografis yang dibahas, ide utama terdapat pada kata “Kepuasan dibidang ekonomi”, Namun, infografik tersebut belum menerapkan prinsip ini sehingga fokus ide utama belum terlihat.
Untuk menentukan ide utama sebuah infografis, tentunya diperlukan adanya Hirarki. Namun, infografis yang dibahas disini belum menentukan bagian-bagian yang penting dan bagian turunannya. Justru yang terlihat adalah pola sama rata. Padahal bila diidentifikasi, maka “Tinggkat kepuasan di bidang ekonomi” terletak pada hirarki paling atas dari infografis ini. Hal ini tidak sesuai dengan prinsip hirarki dalam Developing Design Principles. Mempharaprase Beegel yaitu penentuan hirarki sebuah unsur visual membantu pembaca tahu di mana untuk mencari informasi yang paling penting (Beegel: 2014: 49).
Jenis font yang digunakan pada semua teks dalam infografis ini sama, yaitu menggunakan Myriad Pro condensed (regular dan bold) dengan ukuran yang hampir sama. Namun menurut Scimiklas penggunaan satu jenis font dapat menjadikan infografis membosankan. Tetapi terlalu banyak menggunakan font juga beresiko, secara aturan tidak boleh melebihi 3 typefaces (Beegel, 2014: 51). Dengan begitu, penambahan jenis font di perlukan untuk menghindari kesan bosan tersebut. Font yang dipilih sebagai alternatif adalah font Bebas Neue Bold untuk main title/headline dan font arial untuk keterangan.
Penggunaan Ilustrasi yang dijadikan background kurang memberi efek yang signifikan. Ilustrasi tersebut justru menggangu latar belakang karena kurang terlihatnya objek. Ilustrasi dapat diganti dengan simbol atau ikon yang merepresentasikan ilustrasi tersebut. Disini penggunaan ikon berbentuk statistik dan ikon dolar menjadi representasi untuk perbaikan ekonomi.
D. Kesimpulan
Kesimpulan yang didapat dari Tinjauan dan Kritik Desain dengan objek Infografis “Tingkat Kepuasan dibidang Ekonomi” ialah infografis adalah sebuah metode menyampaikan informasi kompleks untuk pembaca dengan cara yang dapat dikonsumsi secara cepat dan mudah dipahami. Dari pengertian tersebut maka, dalam perancangan Infografis diperlukan pemahaman terhadap teori-teori terkait. Beberapa diantaranya adalah penggunaan typeface, hirarki, warna dan ilustrasi.
Daftar Pustaka
Beegel, Justin, 2014, Infographics For Dummies®, Hoboken: John Wiley & Sons, Inc
Kirana, Nathlia dan Lia Anggraini, 2014, Desain Komunikasi Visual: Dasar-dasar Panduan untuk Pemula, Bandung: Nuansa Cendekia.
Smiciklas, Mark, 2012, The Power of Infographics: Using Pictures to Communicate and Connect with Your Audience. Indianapolis: Pearson Education, inc.
Lampiran
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H