Narasi politik yang digulirkan oleh timses Maesyal Intan, dengan dukungan publikasi dari DetakBanten.com hanya menunjukkan betapa rapuhnya pemahaman akan demokrasi dan birokrasi profesional di Kabupaten Tangerang. Jika langkah seperti ini terus dilakukan, bukan hanya citra pasangan Maesyal Intan yang tercoreng, tetapi juga kepercayaan masyarakat terhadap proses politik secara keseluruhan.Â
Demokrasi tidak akan tumbuh dari tekanan, intimidasi, atau propaganda. Sebaliknya, ia hanya akan berkembang melalui penghormatan terhadap profesionalisme, transparansi, dan keberimbangan.
Baik timses maupun media, sudah saatnya berhenti menjadi alat kepentingan sempit dan mulai berkontribusi pada terciptanya demokrasi yang sehat. Sebab, rakyat Kabupaten Tangerang layak mendapatkan pemimpin dan media yang berintegritas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H