Menghadapi atasan yang terlalu demanding atau terlalu suka menuntut bukanlah hal yang mudah. Yang ada, kita jadi sangat sangat sebal. Tapi sabar, jangan tergesa-gesa melawan atau berbantah-bantahan dengannya.
Untuk mengatasi atasan seperti ini, pahami dahulu apa mau mereka, seperti apa sebenarnya kondisi mereka. Selanjutnya kita memerlukan perjanjian prioritas kerja.Â
Jangan pernah menjadi bawahan yang hanya "yes man". Setelah itu kita juga harus menunjukkan performa kerja kita yang maksimal.
Namun sebagai bawahan, kita akan menjadi serba salah. Patuh terhadap bos atau atasan demikian akan menyebabkan kita stres. Tidak patuh, siap-siap kita didamprat dan bisa saja kita dipecat.
Berikut ini adalah empat trik jitu menghadapi bos atau atasan yang terlalu menuntut seperti itu.
Pertama, pahami kondisi mereka.
Sebagai bawahan, kita perlu tahu dengan pasti mengapa atasan kita terlalu menuntut kita melakukan yang terbaik.
Barangkali atasan kita ini pun diperlakukan yang sama oleh atasannya. Karena itu kita tidak perlu negatif asumsi terhadap atasan kita yang demikian.
Akan tetapi atasan yang selalu menuntut adalah atasan yang ingin agar bawahannya bisa memahami ide-idenya dan mengeksekusinya secara tepat dan sesegera mungkin.
Untuk itu, kita harus benar-benar memahami dengan baik apa maunya atasan agar kita bisa mengeksekusi ide-ide dari bos secara tepat.