Dalam kehidupan setiap hari, kita selalu dihadapkan kepada berbagai peristiwa yang entah sadar maupun tidak sadar menghubungkan kita dengan angka tertentu. Boleh percaya boleh tidak.
Akan tetapi pengalaman dengan angka 40 sungguh dirasakan oleh para murid Yesus. 40 hari setelah kebangkitanNya, Yesus akhirnya naik ke Surga meninggalkan mereka.
Tetapi janjiNya jelas, yakni Ia akan mengutus penghibur (Roh Kudus) menyertai mereka hingga kedatanganNya yang kedua nanti.
Pada hari ini, umat Kristiani merayakan Hari Raya Kenaikan Yesus ke Surga setelah 40 hari kebangkitanNya dari dunia orang mati.
Untuk umat Kristiani, baik Kristen maupun Katolik, Hari Raya Kenaikan Yesus Kristus ke surga adalah sebuah hari penting setelah perayaan Paskah.
Kenaikan Yesus adalah peristiwa yang terjadi 40 hari setelah Kebangkitan Yesus.
Lalu apa yang dibuat Yesus selama 40 hari itu?
Rupanya 40 hari itu merupakan hari-hari penting di dalam Kekristenan. Di dalam periode ini Yesus selalu menyertai para murid melalui penampakan-penampakan di tengah-tengah mereka.
Ia selalu hadir di saat mereka sedang berkumpul bersama atau saat mereka sedang melakukan aktivitas harian mereka, misalnya sedang menangkap ikan di danau Tiberias dan aktivitas lainnya.
Beberapa peristiwa tersebut ditulis dalam Kitab Suci untuk meyakinkan umat Kristiani bahwa Yesus memang benar-benar hidup dan berada di tengah-tengah para murid.
Ia juga sungguh-sungguh telah bangkit dari antara orang mati.
Tuhan Yesus meyakinkan para pengikutNya, bahwa Ia selalu menyertai mereka dan selalu ada di tengah-tengah mereka.
Pertanyaan besarnya adalah mengapa harus 40 hari.