Setiap pagi kau kayuh sepedahmu
Menuju ratapan masa depan
Suara air mengiringi jalanmu
Terik mentari menyengat jalan
Guru...
Kau diguguh dan ditiru
Kau pahlawan bangsaku
Dan kau kunci masa depanku
Kau sabar...
Tanpa lelah mengajariku
Tapi banyak murid yang malah kurang ajar
Dan kau masih tetap baik hatimu
Guru...
Terimakasih atas jasa-jasamu
Tak kan kulupakan nasihatmu
Kan selalu kusimpan dalam sanubariku
Semoga engkau sehat selalu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!