"Iya ada. Sekarang ada pesawat yang bisa terbang tanpa pilot," jawanku.
Siang itu, kami bertiga seperti dinterogasi. Satu persatu pertanyaan tentang perkembangan dunia teknologi hingga hal aneh-aneh kami jawab. Sesi berakhir ketika kami harus packing untuk kembali menaiki kapal menuju desa lain sore itu.
Mereka memang polos. Jauh dari peradaban teknologi. Mungkin televisi atau gadget sudah menghampiri tetapi secara global masih belum terekam jelas.Â
Ketinggalan? Tidak juga. Mereka hanya belum punya kesempatan disajikan kemerataan dan keadilan pembangunan.
Walaupun begitu. Saya sendiri selalu bahagia setiap ke pelosok,pedalaman atau desa. Bertemu anak-anak. Dan menjawab penasaran-penasaran. Melihat mereka penasaran adalah wujud dari belajar.
Penasaran adalah bagian dari belajar. Dari itu, lahir pertanyaan dan pencarian-pencarian. Motivasi. (Sukur dofu-dofu)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H