Semenjak itu,saya terus menulis tanpa berpikir mekanisme penulisan dan segala embel-embelnya. K menjadi rumah baru dengan tulisan yang bertema campur sari. Alias gado-gado.
Tidak pernah terlintas di pikiran saya tentang metode, maupun segala tetebenge tentang menulis yang saya  pikirkan hingga saat ini ialah menulis sesuai naluri dan kelaparan pribadi yang harus di kenyangkan. Tak jarang saya dikritisi, namun itu semua saya anggap sebagai masukan.Â
Saking senangnya berinteraksi dengan K, saya dan beberapa teman kemudian sering beradu menulis di K. Tak jarang kami saling memberikan masukan dan arahan tak jarang pula kami saling menyerang.Â
Bermula dari sini, kami kemudian membentuk sebuah kelompok dengan nama Istitut Tinta Manuru yang bergerak di dunia literasi. Dari kelompok ini kemudian lahir 2 rumah baca di pelosok pesisir di Kabupaten Sula dan Kabupaten Halmahera Selatan; sedang menuju rumah baca ketiga-hingga terbentuk satu media pers yang terhitung sudah 3 Tahun berjalan.
Penghargaan prestise yang saya dapatkan di K ialah ketika terpilih menjadi salah satu peserta dari 20 orang kompasioner mengikuti kelas Story Telling yang di mentori oleh Bang Iskandar Julkarnaen alias bang Isjet di Acara Kompasianival 2017 di Kemang. Selain itu, saya mulai menulis opini yang selama 3 tahun belakangan selalu nonggol di media cetak lokal.
Segala hal yang diceritakan di atas walaupun di tulis dengan masa bodoh telah memberikan sebuah kehidupan baru bagi saya. Bahkan sampai sekarang, setiap tulisan yang saya tulis tidak pernah memasukan unsur peduli atau masa bodoh perkataan orang karena yang terpenting bagi saya ialah nulis apapun itu.
Satu hal yang saya sendiri pegang ialah hanya dua kategori orang yang pandai mengkritisi tulisan seseorang. Mereka ialah orang yang benar-benar bisa menulis dan orang yang tak pandai menulis. Konsep ini menjadi acuan saya menulis. Sebab menulis bagi saya ialah mengenyangkan dahaga pada prahara pada diri. Terima Kasih..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H