Mohon tunggu...
Fauji Yamin
Fauji Yamin Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Tak Hobi Nulis Berat-Berat

Institut Tinta Manuru (faujiyamin16@gmail.com)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Laut Kita Kaya tapi Nelayan Kalah

24 November 2019   00:36 Diperbarui: 24 November 2019   08:07 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Armda-armada yang kehilangan tempat labuh. Dokpri

Sehabis menyeruput kopi dan sedikit menggali informasi, saya pamit dan pulang.

Langkah dan Asa

Armada tangkap Di desa Panamboang . Dokpri
Armada tangkap Di desa Panamboang . Dokpri

Cerita kemarin menjadi catatan terpenting dari perjalanan saya kali ini. Sudah seminggu saya menginjakan kaki disini dengan tujuan mendalami sisi dibalik kejayaan perikanan.

Kedatanganku kesini terhitung dua kali. Pada tahun 2013 silam saya pernah kesini dan pernah kuceritakan diplatrom ini dengan judul "nafkah diujung kail". 

Ketertarikan saya pada nilai-nilai sosial ekonomi membawa saya kembali, melihat dan menginggat-ngigat kembali kehidupan nelayan. Observasi saya menjadi luas, meliputi 3 kecamatan. Lumayan capek sih, tapi disitulah letak tantangannya. 

Desa pertama yang di kunjungi ialah desa Panamboang, Kecamatan Bacan Selatan. Sebuah desa yang tenar karena kejayaannya menghasilkan ikan-ikan bernilai tinggi, sebut saja Cakalang, Tuna maupun tongkol.

Kaki saya melangkah ke dek kapal pemancing pole and line. Sembari berharap-harap cemas, diterima atau tidak. 

Seorang pria tua sedang duduk di balik kemudi sembari dikelilingi para ABK. Berdiskusi hasil tangkap hari ini dan apa saja yang diperlukan untuk melaut lagi.

Tepat dihadapannya, saya menjadi sedikit gugup. Sebelum ia melemparkan pertanyaan.

Anda dari mana? Tanyanya penuh serius.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun