Oleh : Ni Luh Gde Yuni Lestari Dewi dan I Nyoman Kusuma Adnyana Mahaputra
Akuntansi FEB Universitas Mahasaraswati Denpasar
Menurut sumber Wikipedia, Indonesia kali ini menduduki peringkat keempat sebagai negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia. Menyusul Amerika Serikat, India, dan Tiongkok, jumlah penduduk Indonesia saat ini adalah 271.349.889 jiwa.
Lapangan pekerjaan semakin sempit, sedangkan jumlah individu yang membutuhkan pekerjaan juga meningkat setiap tahunnya, apalagi dengan jumlah penduduk Indonesia yang begitu padat sehingga lapangan pekerjaan yang ada tidak sebanding dengan jumlah pencari kerja. Â Â
Saat ini, ilmu dan teknologi sudah semakin berkembang. Banyak temuan mesin terbaru muncul untuk mempermudah pekerjaan manusia. Terkadang hal inilah yang juga menjadi pemicu perusahaan untuk mengurangi tenaga manusia dan menggantikannya dengan mesin agar tidak terlalu terbebani dengan biaya gaji setiap bulannya.
Lalu, apa dampak yang timbul akibat hal tersebut? Tentu hal tersebut menyebabkan adanya banyak pengangguran dikarenakan manusia saat ini tidak hanya bersaing dengan manusia lain namun, juga bersaing dengan keberadaan mesin. Setidaknya manusia masih memiliki kemampuan untuk berpikir dan menciptakan inovasi-inovasi baru sehingga manusia bisa mengatasi permasalahan tersebut dengan membangun bisnis mereka sendiri.
Memang membangun bisnis sendiri bukanlah perkara mudah apalagi banyak bisnis yang dibangun malah berhenti di tengah jalan. Membangun bisnis itu bukan semata untuk mendapat keuntungan, namun kita juga harus bisa mempertahankannya ketika mengalami masa sulit, itulah yang disebut fase jatuh bangun dalam berbisnis.
Banyak yang menganggap bahwa berbisnis adalah hal yang buruk, padahal orang kaya terkenal di dunia seperti Bill Gates sukses karena bisnis miliknya sendiri. Ya, memang tak salah jika orang menganggap berbisnis itu buruk karena banyak bisnis yang baru dibuka dan beberapa bulan kemudian sudah tidak beroperasi lagi, mungkin hal inilah yang sering mereka jumpai. Maka dari itu, sebelum memulai bisnis haruslah memperhatikan beberapa hal agar bisnis tidak berhenti di tengah jalan seperti itu dan apa sajakah itu?
1. Perencanaan Bisnis yang Matang
Di tahap ini, kita mulai menentukan jenis bisnis apa yang akan dibangun dan barang/produk apa yang akan dijual. Usahakan barang/produk yang dijual adalah barang/produk yang paling sering dicari dan menjadi kebutuhan masyarakat (selaku konsumen). Kita juga harus mampu berorientasi ke depan, karena berbisnis bukan hanya tentang hari ini, tapi bagaimana agar tetap bisa bertahan dan berkembang di hari berikutnya.
2. Melakukan Analisis SWOT