Mohon tunggu...
Oddie Frente
Oddie Frente Mohon Tunggu... lainnya -

Menuis prosa, puisi, dan artikel.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cerita 140 Karakter - #fiksimini (2)

30 Juni 2010   01:51 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:12 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

4. “Hebat ya, negaramu budidaya lumpur skrg”|” Iya, negeri tetangga kemarin butuh pasir, siapa tahu nanti butuh lumpur.”

5. Takut kena lumpur, ia menggotong kakinya.

6. Ditemukan lumpur hidup baru. Tak ada korban tapi telah terhisap hidup ribuan orang.

Tema : Bos

1. “Hari ini ada Bos baru krn Pak Dedi dipecat”|”Kenapa?”|”Konon, dia tahunya cuma memecat dan memecut.”

Tema : Ciuman

1. Ciuman pertama kami terburu-buru karena masih amatir. Hasilnya, bibir kami tertukar!

2. Hebat, setiap Ciuman pertamanya selalu mendapat sorak-sorai! | Hah? Siapa dia? | Lumba-lumba Ancol.

Tema : Superhero

1. Bayangannya lebih cepat meringkus penjahat. Dituduh pelaku, The Flash malah diringkus polisi.

2. Kemarin dia pusing, sekarang roknya lepas. Adikku terobsesi jadi Wonderwoman!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun