Teruntuk Presiden Republik Indonesia Ir. JokoWidodo

Teruntuk
Presidenku

Ir. Joko Widodo yang kami cintai dan banggakan

Dimasa Pandemi ini, kita dianjurkan untuk Memakai Masker, Menjaga Jarak, serta Mencuci Tangan di air mengalir.

Di Kota Bitung, mencuci tangan di air mengalir bagi sebagian warga nampaknya perlu dipertimbangkan berulang kali, mengingat dibeberapa daerah di Kota Bitung terkadang air PDAM tidak mengalir beberapa hari, ada yang hitungan minggu, bahkan mungkin ada yang bulan sampai tahunan.

Sementara, Undang Undang No. 17 Tahun 2019 jelas menerangkan bahwa Negara Menjamin Hak Rakyat atas Air.

Bahwa, Pemenuhan Ketersediaan air Warga minimal untuk kebutuhan sehari-hari adalah Prioritas.

Dengan kata lain, distribusi air untuk Rakyat adalah yang terutama. Setelah kebutuhan rakyat minimal untuk kebutuhan sehari-hari dianggap sudah terpenuhi, barulah untuk kebutuhan lainnya, sebagaimana yang dijelaskan dalam Undang Undang dimaksud.

Yang terjadi disini, saya masih menemukan ada masyarakat yang teriak tentang tidak mengalirnya air PDAM, padahal disisi lain PDAM tetap melakukan distribusi air ke pihak lain, seperti contohnya ke Kapal.

Lalu implementasi UU No. 17 Tahun 2019 akan dimaknai seperti apa ?

Lalu, kemanakah Rakyat mengadu?

Bapak Presiden yang kami cintai, dengan segala kerendahan hati, saya memohon sudilah kiranya Bapak Presiden dapat membantu kami, menegakkan UU No. 17 Tahun 2019. Merealisasikan Hak Rakyat atas Air.

Yang saya lihat, Pemerintah Kota Bitung tidak dapat kami harapkan untuk menjamin Kebutuhan Rakyat terkait ketersediaan air minimal untuk kebutuhan sehari-hari.

Akhir kata, doa dan harapan kami untuk kesehatan serta kekuatan bagi Presiden yang kami banggakan dan kami cintai.

Salam Satu Indonesia,

Oktavianus David

Catatan: Mohon agar warga Kompasiana, sudi membantu mendoakan serta membantu memberikan saran guna tersampaikan jeritan ini kepada Bapak Presiden Republik Indonesia