Kebersihan Sebagian Dari Iman

Kebersihan Sebagian Dari Iman

Karya : Octavia Rizky Ramadhani

    Bu Dzul merupakan salah satu pendidik pada TPQ Miftahul Jannah yang berada di daerah Pakal. Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPQ) Miftahul Jannah adalah sebuah lembaga pendidikan nonformal yang mengajarkan anak-anak mempelajari dan memahami Al-Qur'an dan nilai-nilai keislaman yang diterapkan sejak dini.

   Suatu hari Bu Dzul memberikan sebuah materi kepada para murid-muridnya yang saat itu duduk di bangku V Madrasah, terkait kebersihan pada lingkungan rumah, sekolah, maupun lingkungan sekitar. Bu Dzul Berkata bahwasanya kita sebagai umat muslim sebaiknya selalu memerhatikan kebersihan pada sekitar kita dan tak lupa pada diri kita sendiri.

   Keesokan harinya salah satu murid Bu Dzul dari kelas V Madrasah menemuinya dan menanyakan perihal penjelasan mengenai kebersihan, anak tersebut ingin menemukan jawaban dari pertanyaannya. Serta menambah kebingungannya mengapa ada papan bertuliskan "Annadhofatu minal iman" didepan pintu masuk serta di pinggiran taman. Beberapa saat kemudian anak tersebut mulai menanyakan perihal kebersihan.

"Assalamualaikum Bu Dzul, maaf saya ingin menanyakan kembali terkait materi kemarin," murid tersebut bernama Rangga, ia memulai percakapan tersebut di ruangan Ibu Dzul.

"Waalaikumsalam Rangga, iya apa yang ingin ditanyakan?" jawab Ibu Dzul dengan penasaran

"Bu, kemarin setelah Ibu menjelaskan materi mengenai kebersihan , saya penasaran apakah ada Hadist mengenai materi tersebut?"

"Wah rupanya kamu penasaran akan hal itu, baik mari ibu jelaskan," hal ini sudah Bu Dzul duga sebab ia tidak mencantumkan Hadist terkait materi kebersihan kemarin tidak seperti materi-materi sebelumnya yang mana Bu Dzul kerap menambahkan beberapa Hadist dalam penyampaian materinya.

"Ada Rangga, jadi Hadist nya adalah

 

"Bersihkanlah halaman rumah kalian karena orang-orang Yahudi tidak suka membersihkan halaman rumah mereka" (HR. Ath Thabarani dalam Al Ausath, 4/231, dihasankan Al Albani dalam Silsilah Ash Shahihah, no.236)

"Jadi yang dimaksud adalah bahwasanya Islam mengajarkan untuk hidup bersih, dan bahwa menjaga kebersihan termasuk pada amal Shalih yang benar adanya," nah itulah kutipan Hadist mengenai kebersihan Rangga.

"Maaf Bu, tetapi mengapa ada papan bertuliskan "Annadhofatu minal iman," didepan pintu Ibu serta dipinggiran taman Bu?" tanya Rangga dengan penuh keheranan

Bu Dzul tersenyum dan menjelaskannya "Hadist "Annadhofatu minal iman" ini merupakan hadist dhaif (palsu) Rangga, karena Hadist ini tidak tersedia dalam kitab Hadist manapun.

"Lalu mengapa Ibu memasang itu didepan ruang Ibu beserta ustadz ustadzah lainnya Bu? Tanyanya

Jadi Rangga kata "Annadhofatu minal iman," ini dapat dijadikan motivasi orang agar menerapkan hidup bersih tetapi juga perlu diketahui bahwa hadist ini bukanlah hadist nabi. Maka perkataan ini tidak boleh disandarkan kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi wa sallam," seperti itu Rangga.

"MasyaAllah Bu, syukron penjelasannya, saya pamit Bu Wassalamu'alaikum."

"Tabarakallah Rangga. Waalaikumsalam ."

   Secerca cahaya seperti menerangi pikirannya, ia baru saja mendapatkan ilmu baru mengenai kebersihan dan menerima kenyataan bahwa hadist tersebut merupakan hadits dhaif, tetapi ia juga bisa memetik makna dari hadist dhaif itu dapat mengingatkan kita pada hidup dengan bersih dan menjaga kebersihan.