Mohon tunggu...
Jim Nurian
Jim Nurian Mohon Tunggu... Lainnya - jangan luput, hanya menghilang

dalam sunyi malam ini, parasmu ramai terbayang di kerumunan hujan. berdamai dengan pelangi yang luput, menjelma kenangan yang setiap pagi ku seruput.

Selanjutnya

Tutup

Bola

AFF Cup 2020 Bukan Ajang Timnas Buat Juara, tapi Ajang Buat Belajar!

30 Desember 2021   09:36 Diperbarui: 30 Desember 2021   09:45 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

OCTAVIANUS BRYAN -- Timnas Indonesia menelan kekalahan telaka 0-4 dari Thailand di laga leg pertama final AFF Suzuki Cup 2020.

Di laga ini, Thailand bermain menekan sejak awal. Tim Gajah Perang bermain rapi mengalirkan bola dari lini ke lini.

Di samping itu, mereka juga bermain sangat disiplin, terutama mencegah kemasukkan gol lewat serangan balik cepat Indonesia.

Walau terbukti juga, timnas kita tak banyak mendapatkan peluang. Sekalinya mendapatkan peluang matang, penyelesaiannya tidak maksimal.

Inilah yang disebut mental. Kematangan mental timnas Thailand sudah jauh di atas timnas kita. Mereka turun dengan skuad yang sudah lama membela timnas bersama.

Kualitas visi, mental, fisik, dan teknik pun sudah di atas timnas Indonesia.

Seperti diketahui, timnas Garuda turun dengan mayoritas pemain muda. Bahkan tak sedikit dari mereka yang baru kali ini membela timnas.

Tak bisa dipungkiri, menjadi juara di kompetisi ini hanyalah bonus besar bagi kerja keras dan fighting spirit anak-anak muda timnas kita.

Mereka berjuang setengah mati, menerapkan taktik pelatih STY dengan bola-bola pendek ala Asia Timur.

AFF Suzuki Cup 2020 adalah ajang bagi para pemain muda untuk belajar, membentuk kemistri, mental bertanding, dan mematangkan pola permainan.

Butuh waktu lama untuk mengembangkan kualitas timnas kita, dan itupun harus didukung dengan kualitas liga yang mumpuni.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun