Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Asah, Asih, Asuh dan Sikap Adaptif dalam Pembelajaran yang Holistik

26 Januari 2025   01:34 Diperbarui: 26 Januari 2025   15:48 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Seorang Guru sedang mengajar anak (PIXABAY.com/Dany Chilon )

Selain Asah, Asih, dan Asuh, sikap adaptif menjadi salah satu keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang guru. Pendidikan terus berkembang, dan sebagai pendidik, guru perlu dapat beradaptasi dengan berbagai perubahan, baik itu dalam metode pembelajaran, teknologi, maupun kebutuhan siswa yang beragam.

Seorang guru yang adaptif akan mampu menghadapi tantangan tersebut dan memberikan pengalaman belajar yang relevan dan efektif bagi siswa.

Dalam era digital, teknologi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari proses pembelajaran. Seorang guru yang adaptif harus mampu memanfaatkan teknologi untuk mendukung pembelajaran. 

Dengan menggunakan platform daring, aplikasi pembelajaran, dan alat digital lainnya, guru dapat menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan menyenangkan bagi siswa. Hal ini tidak hanya membuat pembelajaran lebih menarik, tetapi juga membantu siswa belajar dengan cara yang lebih sesuai dengan zaman mereka.

Setiap siswa memiliki cara belajar yang berbeda. Beberapa siswa mungkin lebih suka belajar secara visual, sementara yang lain lebih baik dengan mendengarkan atau melakukan praktik langsung. 

Seorang guru yang adaptif akan mampu mengenali gaya belajar masing-masing siswa dan menyesuaikan metode pengajaran untuk memenuhi kebutuhan mereka. Ini bisa mencakup penggunaan berbagai media pembelajaran, seperti video, gambar, atau permainan edukatif, agar pembelajaran lebih efektif.

 Membangun Relasi yang Baik dengan Siswa

Guru yang adaptif juga harus mampu membangun hubungan yang positif dengan siswa. Dengan saling memahami dan menghargai, guru dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan tanpa tekanan. Ini akan membantu siswa merasa lebih nyaman untuk bertanya, berbicara, dan mengungkapkan pendapat mereka. 

Dalam hubungan yang baik ini, proses pembelajaran dapat berjalan lebih lancar dan siswa lebih terbuka terhadap materi yang diajarkan.

Kelas yang terdiri dari siswa dengan berbagai latar belakang dan kemampuan memerlukan pendekatan yang berbeda. Guru yang adaptif akan mampu menyesuaikan pendekatan pengajaran mereka untuk mengakomodasi keanekaragaman ini. 

Misalnya, bagi siswa yang memiliki kesulitan belajar, guru dapat memberikan dukungan tambahan, seperti pengajaran satu-satu atau materi pembelajaran yang lebih sederhana. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun