Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Perempuan Bungkuk yang Dibebaskan dari kuasa Roh Jahat

19 Desember 2024   05:24 Diperbarui: 19 Desember 2024   22:26 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Perempuan yang dirasuk setan selama 18 tahun disembuhkan (catatanseorangofs.wordpress.com)

Kisah dalam Lukas 13:10-17 memperlihatkan bagaimana Yesus menyembuhkan seorang perempuan yang menderita selama 18 tahun pada hari Sabat. 

Tindakan ini memicu kontroversi dengan para pemimpin agama yang mengutamakan aturan Sabat di atas belas kasih kepada manusia. 

Melalui kisah ini, Yesus mengajarkan prinsip-prinsip kasih, keadilan, dan kemanusiaan yang melampaui legalisme agama.

Perempuan yang Tertindas

Perempuan yang disebutkan dalam perikop ini digambarkan sebagai seseorang yang "dirasuk roh" sehingga ia tidak mampu berdiri tegak. 

Selama 18 tahun, ia hidup dalam penderitaan fisik dan spiritual yang melumpuhkan. 

Situasi ini mencerminkan kondisi banyak orang yang terbelenggu oleh berbagai bentuk penderitaan dalam hidup mereka.

Tindakan Yesus yang Radikal

Yesus memanggil perempuan itu, menyembuhkannya, dan meletakkan tangan-Nya. Ini adalah tindakan penuh belas kasih yang menunjukkan bahwa Dia lebih peduli pada pembebasan manusia daripada aturan agama yang kaku. 

Penyembuhan ini adalah manifestasi kasih Allah yang melampaui batasan waktu dan tempat.

Kepala rumah ibadat menunjukkan sikap gusar terhadap tindakan Yesus. Ia lebih mengutamakan aturan Sabat daripada kemanusiaan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun