Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Semangat Persatuan Umat Allah dalam Menyambut Lawatan Allah

17 Desember 2024   22:52 Diperbarui: 18 Desember 2024   07:37 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pdt. Nella Sachli merayakaan Natal bersama anggota PIKAT Rekesan dan Banjaran (dok. Gideon)

Perayaan Natal Persekutuan Iman Agar Tumbuh (PIKAT) GPIAI Efata yang diselenggarakan serentak pada 17 Desember 2024 merupakan momen penting bagi pertumbuhan iman jemaat. 

Perayaan ini diadakan di berbagai lokasi, seperti gereja, Aula STT Efata, rumah makan Salatiga, dan rumah Bapak Christiawan di Dukuh. 

Keberagaman tempat perayaan ini menunjukkan bahwa semangat Natal tidak terbatas pada gedung gereja semata, tetapi menjangkau setiap aspek kehidupan jemaat.

Pikat sebagai Pilar Pembangunan Rohani

Pikat Efata, yang tersebar di 18 wilayah Salatiga, menjadi salah satu penopang utama kegiatan pemuridan. Melalui persekutuan rutin yang diadakan, baik pada hari Selasa maupun Jumat, seperti Pikat Sion.

Kegiatan ini telah menjadi wadah untuk memperkokoh iman dan membangun komunitas yang saling menopang serta mendoakan satu sama lain. 

Pikat menunjukkan betapa pentingnya persekutuan dalam kehidupan jemaat sebagai pilar utama pertumbuhan rohani dan kesatuan gereja.

Pdt. Nella Sachli merayakaan Natal bersama anggota PIKAT Rekesan dan Banjaran (dok. Gideon)
Pdt. Nella Sachli merayakaan Natal bersama anggota PIKAT Rekesan dan Banjaran (dok. Gideon)
Peran STT Efata dalam Persekutuan

Menariknya, sebagian besar koordinator Pikat merupakan para alumni dan mahasiswa STT Efata. Hal ini menunjukkan kontribusi nyata dari lembaga pendidikan teologi ini dalam membekali pemimpin-pemimpin gereja yang berkompeten dan berdedikasi. 

Dengan latar belakang pendidikan teologi yang kuat, para koordinator mampu membimbing jemaat dalam pemuridan, pengajaran Firman Tuhan, dan penguatan spiritual. 

Sinergi antara STT Efata dan GPIAI Efata menjadi contoh kolaborasi yang menghasilkan dampak positif bagi jemaat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun