Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Menikmati Keindahan Pantai Pangandaran

26 Oktober 2024   18:07 Diperbarui: 26 Oktober 2024   19:05 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari ini, kami melanjutkan petualangan setelah menempuh perjalanan panjang dari Salatiga menuju Patimuan selama kurang lebih tujuh jam. 

Setelah beristirahat sejenak di Patimuan, kami berangkat pada pukul 10.30 WIB dan tiba di Pantai Pangandaran sekitar pukul 11.00 WIB. 

Keindahan pantai ini sudah terasa sejak awal kami menginjakkan kaki, meski tampak ramai dengan pengunjung lokal maupun wisatawan asing.

Meski hujan turun, semangat para pengunjung tak surut, begitu pula dengan kami berlima. Kami langsung bergabung menikmati suasana pantai. 

Keramaian pengunjung Pantai Pangandaran saat akhir pekab/dok.pri
Keramaian pengunjung Pantai Pangandaran saat akhir pekab/dok.pri
Banyak pengunjung yang bermain air dan berenang di sepanjang pantai, sementara sebagian lainnya berwisata dengan menikmati berbagai aktivitas yang ditawarkan. 

Pantai Pangandaran memang terkenal sebagai lokasi berselancar dan mandi di laut, dengan pengawasan ketat dari para penjaga pantai yang sigap.

Tak hanya bermain air, Pantai Pangandaran juga menawarkan persewaan ATV dan motor trail untuk pengunjung yang ingin petualangan berbeda. 

Kami melihat banyak pengunjung yang menjajal kendaraan ini di sepanjang pasir pantai, menciptakan sensasi tersendiri bagi mereka yang suka tantangan.

Selain itu, terdapat pula perahu yang siap membawa para petualang ke Pasir Putih, destinasi menarik yang memberikan pemandangan berbeda dari Pantai Pangandaran. 

Di sepanjang pantai, tampak pedagang asongan dan berbagai persewaan payung tersedia. Kami sendiri menyewa satu payung besar dengan dua kursi panjang yang cukup untuk berlima, tempat kami bisa bersantai dan menikmati suasana.

Erawati sedang menikmati mandi di Pantai Pangadaran/ dok. Pri.
Erawati sedang menikmati mandi di Pantai Pangadaran/ dok. Pri.
Sambil menikmati kelapa muda dan camilan yang kami bawa, kami menyaksikan pemandangan pantai yang indah dan hiruk-pikuk pengunjung yang memenuhi area pantai. 

Suasana yang akrab dan ramah membuat Pantai Pangandaran sangat cocok untuk bersantai, terlebih pada akhir pekan yang sibuk ini.

Setelah cukup lama berada di tepi pantai, kami memesan beberapa makanan dan minuman yang dijual oleh pedagang sekitar. 

Rombongan kami yang terdiri dari Om Gideon dan Melwan yang berasal dari Soe, Nusa Tenggara Timur, tampak asyik bermain air dan berswafoto di pantai. Mereka bahkan berjalan menuju Pasir Putih, meski jaraknya cukup jauh dari tempat kami menyewa payung.

Sementara beberapa teman sibuk mandi dan bermain air, sebagian dari kami mencari oleh-oleh berupa kaos yang dijual di sekitar pantai. Souvenir tersebut menjadi kenang-kenangan indah dari Pantai Pangandaran yang penuh kenangan.

Setelah puas menikmati keindahan pantai, pada pukul 15.00 WIB, kami bersiap untuk kembali ke Patimuan. 

Kami akan menginap di rumah teman yang telah menyiapkan tempat untuk beristirahat, sebagai akhir dari perjalanan panjang kami hari ini. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun