Selain itu, pemerintah perlu memastikan bahwa penambahan kementerian ini tidak hanya menambah beban birokrasi tanpa mempercepat pengambilan keputusan.Â
Salah satu risiko dari bertambahnya struktur pemerintahan adalah potensi tumpang tindih tugas dan tanggung jawab antar kementerian, yang justru bisa memperlambat jalannya program-program penting.Â
Untuk itu, koordinasi yang kuat antara kementerian harus terus diperbaiki, termasuk dengan memanfaatkan teknologi digital untuk mempercepat proses kerja.
Jika pemerintah berhasil menjaga efisiensi dalam penggunaan anggaran dan mencegah pembengkakan biaya yang tidak perlu, penambahan kementerian ini dapat menjadi investasi jangka panjang bagi rakyat.Â
Hasil nyata yang diharapkan adalah terciptanya pemerintahan yang lebih responsif, pelayanan publik yang lebih baik, serta peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui program-program yang lebih tepat sasaran.
Dalam jangka panjang, jika ekspansi kabinet ini benar-benar dioptimalkan, rakyat Indonesia bisa merasakan manfaat dari kebijakan yang lebih mendalam dan fokus pada sektor-sektor yang selama ini kurang diperhatikan.Â
Sebaliknya, jika pembengkakan anggaran tidak dikelola dengan baik, hal ini bisa menjadi beban tambahan bagi ekonomi negara dan justru mengurangi manfaat yang diharapkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H