Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Menjadi Saksi Kebenaran yang Berintegritas dan Berkualitas

22 Oktober 2024   20:34 Diperbarui: 22 Oktober 2024   21:29 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Abdilian Bhakti Mulyo Menyampaikan Khotbah di GBI Kopeng/ poto Didik

Ibadah raya yang berlangsung di Gereja Bethel Indonesia Kopeng pada Minggu, 20 April 2024, menunjukkan betapa pentingnya peran ibadah dalam kehidupan iman jemaat. 

Kehadiran para anggota jemaat serta anak-anak dari Pusat Pengembangan Anak (PPA) IO 0847 Bethel Area Salatiga menjadi bukti nyata dari kebersamaan dan kesatuan dalam komunitas. 

Momen ibadah bukan hanya sekadar rutinitas, melainkan kesempatan untuk memperkuat iman dan hubungan antar sesama.

Kehangatan suasana ibadah yang dipenuhi dengan lagu pujian dan penyembahan menggambarkan semangat yang menggelora dalam hati setiap jemaat. 

Ketika jemaat bersatu dalam pujian, mereka tidak hanya mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan, tetapi juga merasakan kehadiran-Nya dalam setiap lirik yang dinyanyikan.

Hal ini menunjukkan bahwa musik dan penyembahan memiliki kekuatan untuk menyatukan hati, menciptakan ikatan spiritual yang mendalam di antara para jemaat.

Khotbah yang disampaikan oleh Abdilian Bhakti Mulyo mengangkat tema yang sangat relevan bagi umat Kristen saat ini: "Menjadi Saksi Kristus." Dalam konteks dunia yang semakin kompleks dan penuh tantangan, peran saksi Kristus menjadi semakin penting. 

Abdilian menegaskan bahwa setiap orang percaya memiliki tanggung jawab untuk menyebarkan kabar baik kepada semua orang, dimulai dari lingkungan terdekat hingga ke seluruh dunia.

Mengutip Matius 28:16-20, Abdilian memberikan pemahaman yang jelas tentang Amanat Agung. Pesan ini menegaskan bahwa menjadi saksi tidak hanya berarti berbagi kata-kata, tetapi juga menerjemahkan iman kita ke dalam tindakan. 

Kesaksian yang tulus dan konsisten dapat mengubah hidup orang lain dan membawa mereka kepada pengenalan akan Kristus. 

Di sinilah pentingnya setiap individu untuk berani mengambil langkah untuk berbagi iman, bukan hanya dalam kata-kata tetapi juga melalui perbuatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun