Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Misi Kepahlawanan: Menghidupi Nilai Pengorbanan dan Kesetiaan

14 Oktober 2024   12:08 Diperbarui: 16 Oktober 2024   08:13 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Membaca Bible/ www.christianity.com

Hal ini mengajarkan bahwa seorang pemimpin harus selalu mengutamakan integritas dan bersyukur atas pengorbanan orang lain, serta menyadari bahwa keberhasilan mereka adalah hasil dari kerja sama dan komitmen bersama.

Kesetiaan Pemimpin

Kesetiaan seorang pemimpin dalam pelayanan memiliki peran yang sangat penting, seperti yang ditunjukkan oleh Daud. 

Dalam menghadapi berbagai kesulitan, Daud tidak semata-mata bergantung pada kekuatan fisik atau strategi perang, melainkan juga pada sikapnya yang menghargai dan menghormati pengorbanan pasukannya. 

Tindakan Daud ketika menolak minum air yang diperoleh dengan risiko besar menunjukkan bahwa seorang pemimpin sejati harus memahami nilai pengorbanan dan setia kepada orang-orang yang dipimpinnya. 

Hal ini mencerminkan bahwa kepemimpinan yang kuat adalah kepemimpinan yang dilandasi oleh integritas, penghargaan, dan komitmen terhadap kesejahteraan bersama.

Pesan ini relevan bagi pemimpin masa kini yang sering kali dihadapkan pada berbagai tantangan dan godaan untuk hanya berfokus pada hasil atau pencapaian. 

Seorang pemimpin yang baik tidak hanya harus memiliki kemampuan untuk memimpin dalam situasi sulit, tetapi juga harus menunjukkan integritas dalam setiap keputusan yang dibuat. 

Dengan mengedepankan rasa syukur dan menghargai pengorbanan orang lain, pemimpin dapat menciptakan ikatan yang kuat dengan orang-orang yang dilayaninya dan menumbuhkan budaya pelayanan yang penuh kasih dan hormat dalam komunitas atau organisasi yang mereka pimpin.

Keberanian dalam Pelayanan

Pesan teologis dari kisah ini adalah menekankan pentingnya keberanian dalam pelayanan, terutama di tengah tantangan dan kesulitan. 

Keberanian yang ditunjukkan oleh para pahlawan Daud, seperti Eleazar dan Shammah, mengingatkan kita bahwa iman yang teguh tidak mudah goyah, bahkan ketika berada di bawah tekanan yang besar. 

Mereka bertahan dan berjuang demi panggilan yang lebih besar dari diri mereka sendiri, menunjukkan bahwa keberanian dalam iman bukan hanya soal kekuatan fisik, tetapi lebih pada komitmen spiritual untuk tetap setia pada misi Tuhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun