Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Katarsis Melalui Menyanyi untuk Menemukan Ketenangan Jiwa

8 Oktober 2024   13:20 Diperbarui: 8 Oktober 2024   14:23 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam beberapa tradisi budaya, suara dan nyanyian dianggap sebagai alat penyembuhan. Penyembuhan melalui suara ini dikenal dalam bentuk terapi musik atau terapi vokal, di mana suara manusia digunakan untuk mempengaruhi kondisi mental dan emosional seseorang. 

Dengan bernyanyi, seseorang dapat mengalami proses penyembuhan emosional karena suara memiliki frekuensi yang dapat mempengaruhi sistem saraf dan menciptakan perasaan tenang serta damai. Lagu spiritual seperti "Amazing Grace" sering digunakan dalam konteks penyembuhan.

Pengalihan Fokus dari Stres

Stres seringkali diperparah oleh pikiran yang terus-menerus berfokus pada masalah yang dihadapi. Ketika seseorang menyanyi, perhatian mereka sepenuhnya dialihkan ke aktivitas menyanyi dan menikmati musik, sehingga pikiran yang penuh dengan tekanan dapat beristirahat sejenak. 

Pengalihan fokus ini sangat membantu dalam memberikan jeda bagi otak dan pikiran dari situasi yang menegangkan. Lagu upbeat seperti "Uptown Funk" oleh Mark Ronson ft. Bruno Mars bisa menjadi pilihan yang menghibur untuk melupakan sejenak masalah sehari-hari.

Ketika seseorang menyanyi, mereka mendapatkan kebebasan untuk mengekspresikan apa yang mereka rasakan tanpa batasan. Baik ketika bernyanyi di kamar mandi, di panggung, atau hanya bernyanyi di dalam mobil, kegiatan ini memberikan ruang bagi individu untuk merasa bebas dan tidak terikat oleh tekanan sosial. Kebebasan ini dapat membantu mengurangi beban mental yang mereka rasakan dalam kehidupan sehari-hari.

Musik dan Pikiran Positif

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa musik, termasuk menyanyi, dapat mempengaruhi pola pikir seseorang menjadi lebih positif. Saat seseorang menyanyi, otak mereka cenderung fokus pada hal-hal positif yang dihasilkan dari musik tersebut, baik melalui melodi yang menyenangkan atau kenangan indah yang muncul dari lagu. Dengan demikian, menyanyi membantu menggantikan pikiran negatif dengan pikiran yang lebih positif dan membangkitkan semangat.

Menyanyi tidak hanya memberikan manfaat individu, tetapi juga memperkuat hubungan sosial. Saat seseorang menyanyi bersama dengan orang lain, seperti dalam paduan suara atau kelompok karaoke, ada rasa kebersamaan yang terbentuk. Hubungan sosial yang erat ini memberikan dukungan emosional yang sangat penting dalam mengatasi stres. Sosialisasi melalui menyanyi bersama juga memperkuat perasaan diterima dan dihargai dalam kelompok.

Meningkatkan Percaya Diri Melalui Bernyanyi

Bernyanyi, terutama di depan orang lain, dapat membantu meningkatkan rasa percaya diri. Seseorang yang merasa cemas atau stres mungkin merasa tidak yakin dengan kemampuan mereka, tetapi melalui nyanyian, mereka dapat menemukan cara untuk mengekspresikan diri mereka secara bebas. Proses ini bisa membantu mereka merasa lebih percaya diri dan mengurangi kecemasan yang berhubungan dengan stres.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun