Deteksi dini merupakan langkah kunci dalam menangani kanker payudara secara efektif. Pemeriksaan payudara secara mandiri (SADARI) adalah metode yang sangat penting bagi setiap wanita untuk mendeteksi perubahan atau benjolan pada payudara sejak dini.
Ketika kanker payudara terdeteksi pada tahap awal, peluang untuk sembuh secara signifikan lebih tinggi. Banyak wanita yang berhasil pulih dari kanker payudara setelah menemukan penyakit ini lebih awal berkat praktik SADARI yang rutin.
Pembekalan Pengetahuan SADARI
Untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya menjaga kesehatan dan melakukan deteksi dini, komunitas kanker di Salatiga telah mengadakan pembekalan bagi anggota komunitasnya mengenai pemeriksaan payudara secara mandiri. Acara ini di adakan di Salatiga pada akhir Bulan September yang lalu.
Pembekalan ini diberikan kepada Onkologi Ken Sarasa Community (OKC), yang dihadiri oleh dr. Subianto, Sp.B (K) Onk dan dr. Eka Yudhanto, Msi. Med, Sp.B (K) Onk beberapa waktu lalu. Dalam kesempatan tersebut, juga disampaikan pentingnya menjaga pola hidup sehat.
dr. Eka Yudhanto, Msi. Med, Sp.B (K) Onk menekankan bahwa menjaga pola hidup sehat, berolahraga secara teratur, dan menerapkan diet seimbang merupakan langkah-langkah yang sangat penting untuk mencegah berbagai penyakit, termasuk kanker payudara.Â
Gaya hidup sehat tidak hanya meningkatkan kualitas hidup, tetapi juga memperkuat sistem imun tubuh, yang dapat membantu dalam melawan penyakit.
SADARI sebagai Pengungkit Kesehatan Masyarakat
Pemeriksaan payudara secara mandiri (SADARI) dapat dianggap sebagai pengungkit yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap kesehatan payudara, khususnya dalam deteksi dini kanker.
SADARI memberikan setiap wanita alat untuk mengenali dan memahami kondisi tubuh mereka sendiri, serta mendeteksi perubahan yang mungkin mengindikasikan adanya masalah kesehatan.